 
                    Tukang pijit yang akan berangkat ibadah haji. Metrotvnews.com/ Rhobi Shani.
Rhobi Shani • 9 May 2025 17:08
                        Kudus: Seorang tukang pijat asal Kudus, Jawa Tengah, akan menunaikan ibadah haji usai menabung puluhan tahun. Ia menyisihkan uang hasil kerja kerasnya untuk bertamu ke Baitullah. 
Tukang pijat bernama Sholikin, 62, terampil memijat untuk menyembuhkan orang yang tengah sakit. Terpancar keteguhan hati dan istiqomah dalam bekerja serta ketekunannya dalam menabung. 
Jasa pijat Sholikin tidak hanya di Kudus, ia juga bersedia menerima panggilan pijat ke luar daerah, seperti Jepara, Pati, hingga Demak.
Sholikin menceritakan dirinya menyisihkan hasil kerjanya dari jasa pijat untuk menabung sejak tahun 1995. Meskipun besarannya kecil, kini ia dan istrinya bisa memetik buah manis dari hasil tersebut.
"Kadang-kadang Rp20 ribu, Rp50 ribu, kalau sudah terkumpul lumayan saya setorkan," katanya, Jumat, 9 Mei 2025. 
Saat sudah terkumpul, pada 2012, Sholikin bersama istrinya bisa mendaftar kursi untuk berangkat ke Tanah Suci. "Alhamdulillah dapat kursi dan bisa berangkat bersama tahun ini," kata dia. 
Dari hasil jasa pijat itu pula, Sholikin bisa menyekolahkan ketiga anaknya hingga jenjang SMA. "Dua sudah menikah, anak terakhir masih sekolah SMA," cerita dia.
Setelah menunggu jadwal pemberangkatan selama 13 tahun, Sholikin mengaku senang dan bahagia. Keikhlasan hati dan ketekunan dalam bekerja itu terbayarkan dengan harapannya untuk menyempurnakan rukun Islam kelima itu. Ia pun berharap perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci bisa berjalan anan dan lancar