Miss Earth 2019 Sarankan Tak Gunakan Racun Tekan Populasi Anjing

Jakarta: Miss Earth 2019 Lirabica menyarankan pemerintah daerah tak menggunakan racun untuk menekan populasi anjing tak bertuan. Menurut dia, penggunaan racun untuk menekan populasi anjing merupakan tindakan penyiksaan terhadap hewan.

"Saya mengecam tindakan memberi racun kepada anjing tak bertuan," kata Lirabica melalui keterangan tertulis, Minggu, 25 Mei 2025.

Tindakan ini juga menuai kecaman dari kelompok pecinta binatang. Untuk itu, dia meminta agar pemerintah daerah memikirkan upaya lain untuk menekan populasi anjing tak bertuan.

Lirabica mengaku siap memberi saran dan solusi untuk mengurangi populasi anjing tanpa menyiksanya. Dia juga siap menurunkan tim yang terdiri atas pecinta binatang untuk ikut memikirkan solusinya.

"Indonesia adalah negara bermartabat dan berempati. Presiden kita juga pecinta hewan dan sosok yang peduli terhadap kesejahteraan hewan. Jadi, jangan menyiksa hewan," kata dia.
 

Baca:  Terancam Punah, Petugas Selamatkan Monyet Laba-Laba

Penggunaan racun untuk menekan populasi anjing menuai pro dan kontra di Kabupaten Belitung, Bangka Belitung. Namun, karena keterbatasan anggaran, metode itu terpaksa digunakan oleh Pemkab Belitung.

Pemkab Belitung sebenarnya sudah memikirkan opsi lain untuk menekan populasi anjing, yakni dengan sterilisasi dan penampungan hewan atau shelter. Bahkan, kedua opsi itu sempat dibahas di rapat.

"Sterilisasi dan shelter sudah kami bahas, tapi kami harus realistis dengan kondisi anggaran," kata Wakil Bupati Belitung, Syamsir.

Dia bahkan terbuka mengajak seluruh pihak untuk ikut memikirkan persoalan ini. "Kalau ada pihak yang serius ingin membantu dan punya rencana konkret, kami sangat terbuka. Mari duduk bersama menghadirkan solusi," kata dia.