Backstagers Indonesia Dorong Industri Event Sebagai Investasi Ekonomi Kreatif

Ketua Umum Backstagers Indonesia, Andro Rohmana mendampingi Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya. Istimewa

Backstagers Indonesia Dorong Industri Event Sebagai Investasi Ekonomi Kreatif

Al Abrar • 26 February 2025 18:44

Jakarta: Backstagers Indonesia menegaskan komitmennya dalam mengembangkan industri event sebagai sektor strategis yang berkontribusi bagi perekonomian nasional. Organisasi ini menilai event bukan sekadar biaya, tetapi juga investasi yang mampu mendorong ekonomi kreatif dan membuka lapangan kerja.

Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, mengungkapkan berdasarkan survei, ekonomi kreatif menempati posisi kedelapan dalam daftar industri yang diyakini masyarakat akan berkembang di Indonesia. Menurutnya, hal ini menunjukkan potensi besar industri event dalam menggerakkan roda perekonomian.

Ketua Umum Backstagers Indonesia, Andro Rohmana, menambahkan industri event mencakup berbagai sektor, mulai dari musik, kuliner, fashion, film, animasi, hingga pengembangan aplikasi digital. Oleh karena itu, ia mendorong pemerintah daerah untuk lebih berpihak pada industri ini agar manfaatnya dapat dimaksimalkan dalam meningkatkan pendapatan daerah serta menciptakan lapangan kerja.

"Jangan melihat para pegiat ekonomi kreatif sebagai beban, tetapi sebagai mitra strategis dalam membangun daerah," ujar Andro dalam acara pelantikan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan 24 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) yang dihadiri 361 anggota di Pos Bloc, Jakarta, Rabu, 26 Februari 2025. 

Efisiensi Anggaran dan Standarisasi Event

Andro menekankan pentingnya efisiensi anggaran dalam penyelenggaraan event tanpa mengorbankan kualitas dan dampak ekonominya. Ia berharap Backstagers Indonesia dapat terlibat dalam pembahasan kebijakan agar penghematan anggaran tidak merugikan industri event.

"Event bukan hanya pengeluaran, tetapi juga investasi yang memberikan dampak ekonomi besar, mulai dari sektor transportasi, akomodasi, hingga konsumsi," kata Andro.

Selain itu, Backstagers Indonesia berkomitmen meningkatkan profesionalisme industri event dengan menerapkan standar internasional di seluruh daerah. Melalui program pendidikan lanjutan (Continuing Education), mereka ingin memastikan penyelenggaraan event dari Aceh hingga Papua memiliki kualitas yang setara dan dapat bersaing di tingkat global.

"Komitmen Backstagers Indonesia pada pendidikan dan penelitian kami buktikan dengan perjanjian kerja sama dengan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI)," tambahnya.

Backstagers Indonesia juga akan terus melakukan penelitian terkait industri event nasional guna mendorong inovasi yang meningkatkan daya saing sektor ini di era digital.

Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, menyatakan mendukung Backstagers Indonesia dan menegaskan kesiapan pemerintah untuk berkolaborasi dalam pengembangan industri event.

"Kolaborasi antara Backstagers Indonesia, pemerintah, dan pelaku industri adalah kunci untuk memastikan industri event berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi perekonomian nasional," ujarnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Al Abrar)