Banjir Merendam 16 Desa di Pasuruan

Banjir di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur pada Minggu (23/2) genangi 6 kecamatan. (Dok BNPB)

Banjir Merendam 16 Desa di Pasuruan

Lukman Diah Sari • 27 February 2025 17:33

Jakarta: Bencana banjir terjadi di 16 desa di enam kecamatan di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Minggu, 23 Februari 2025. Hujan lebat dinilai memicu naiknya debit air Sungai Dermo, di Kecamatan Bangil, sehingga menyebabkan banjir. 

"Data yang dihimpun petugas, sebanyak 3.051 Kepala Keluarga (KK) terdampak," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, dalam rilis resmi, Kamis, 27 Februari 2025.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan mencatat 16 Desa terdampak, antara lain Desa Manaruwi, Masangan dan Kelurahan Latek di Kecamatan Bangil. Kemudian Desa Kedawung Kulon dan Kedawung Wetan di Kecamatan Grati.

Selanjutnya Desa Beji, Gajahbendo, Kedungringin, Cangkringmalang dan Kedung Boto di Kecamatan Beji. Kemudian di Kecamatan Rejoso yang terdampak adalah Desa Toyaning, Patuguran, dan Jarangan, lalu Kecamatan Gempol terdapat Desa Legok dan Gempol. Terakhir Desa Bandaran juga terdampak di Kecamatan Winongan.

"Sementara itu BPBD dibantu instansi terkait melakukan distribusi bantuan logistik," ungkap dia.

Baca: 

Dia menerangkan kondisi terkini, Kamis, 27 Februari 2025, pukul 12.00 WIB, air telah surut kecuali di Kecamatan Beji, Rejoso dan Gempol. Pantauan di lapangan, ketiga lokasi tersebut masih tergenang dengan Tinggi Muka Air (TMA) 30 hingga 50 cm.

"Sementara itu, kondisi debit air Sungai Dermo telah kembali normal," jelas dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)