Presiden Prabowo: Kita Tak Mau Lagi Jadi Sapi Perah!

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto membacakan Nota Keuangan RAPBN 2026, dalam sidang Tahunan DPR 2025 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, hari ini, 15 Agustus 2025. Prabowo menegaskan Indonesia tak mau jadi penyumbang kekayaan untuk negara lain.

"Kita tak mau lagi jadi sapi perahan negara lain!" kata Prabowo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat, 15 Agustus 2025.

Presiden membeberkan riset Oxford, terkait pendapatan per kapita atau GDP negara yang pernah menjajah Indonesia. Menurut dia, selama Belanda menjajah Indonesia, memiliki pendapatan per kapita tertinggi di dunia.


Presiden Prabowo Subianto saat membacakan Nota Keuangan. Foto: YouTube.
 

Baca juga: Presiden Prabowo Membeberkan Riset Oxford soal GDP Penjajah Indonesia

 

Perkuat sistem pertahanan

"Artinya, siapa yang menguasai kekayaan Indonesia, maka GDP per kapitanya akan jadi sangat tinggi," tegas Prabowo.

Atas dasar itu, Prabowo ingin sistem pertahanan diperkuat. Yakni, dengan memberdayakan industri strategis nasional. 

Prabowo menegaskan Indonesia memiliki banyak tanah jarang yang mengandung banyak mineral berharga. Sehingga, menjadi potensi kekayaan Indonesia.

"Kita harus menciptakan sumber daya manusia yang unggul, agar sumber daya alam itu dapat dimanfaatkan secepat-cepatnya," tegas Prabowo.