Sosialisasi Program MBG di Bekasi. Istimewa
Al Abrar • 12 November 2025 20:09
Bekasi: Badan Gizi Nasional (BGN) bersama Anggota Komisi IX DPR RI, Sukur H. Nababan, menyosialisasikan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Aula Asrama Haji, Kota Bekasi, pada Minggu, 9 November 2025. Kegiatan tersebut melibatkan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari perwakilan pemerintah daerah, tenaga pendidik, tokoh masyarakat, hingga warga setempat.
Dalam sambutannya melalui video daring, Sukur menegaskan bahwa Program MBG merupakan bagian dari komitmen nasional untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya anak usia sekolah.
“Program ini bukan hanya soal menyediakan makanan, tetapi menghadirkan kesempatan bagi generasi kita tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya saing. Kita ingin memastikan tidak ada lagi anak yang kesulitan belajar karena kekurangan gizi,” ujar Sukur.
Ia menambahkan, keberhasilan MBG membutuhkan dukungan dan sinergi seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Menurutnya, penyediaan makanan bergizi bagi anak bukan sekadar pemenuhan kebutuhan dasar, melainkan investasi jangka panjang bagi masa depan Indonesia.
Sementara itu, Analis Kebijakan Muda BGN, Ade Tias Maulana, menekankan pentingnya peningkatan standar kualitas dan tata kelola penyelenggaraan program di daerah.
“Program ini menjadi prioritas nasional dan didukung penuh pemerintah daerah. Namun, kita perlu terus memperkuat standar operasional serta mutu makanan yang disajikan. Kami terbuka terhadap berbagai masukan untuk penyempurnaan program,” jelas Ade.
Dari pihak Pemerintah Kota Bekasi, perwakilan Dinas Sosial, Ester, menilai Program MBG memiliki dampak strategis dalam menekan angka stunting sekaligus meningkatkan kesejahteraan keluarga.
“Program ini adalah langkah nyata untuk mendorong tumbuh kembang anak dan memperkuat ketahanan sosial masyarakat. Kami siap berkolaborasi lintas sektor agar pelaksanaannya berjalan efektif,” ujarnya.
BGN bersama Komisi IX DPR RI berharap Program MBG dapat diterapkan secara berkelanjutan sebagai fondasi lahirnya generasi Indonesia yang sehat dan unggul. Selain untuk menekan angka stunting dan gizi buruk, program ini juga diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan bergizi dan aman.