Direksi dan Komisaris Fore Coffee. Foto: dok Fore Coffee.
Husen Miftahudin • 21 March 2025 23:26
Jakarta: PT Fore Kopi Indonesia Tbk (Fore Coee) akan menggelar Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan mengambil langkah ini untuk mendukung aspirasi ekspansi yang lebih luas, serta memperkuat posisi di sektor pasar kopi premium yang terus berkembang.
Fore Coffee yang nantinya menggunakan kode saham FORE, rencananya akan mencatatkan sahamnya pada 11 April 2025 di Bursa Efek Indonesia (BEI). Melalui IPO ini, Fore Coffee akan menawarkan sebanyak 1,88 miliar lembar saham, yang setara dengan 21,08 persen dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh.
Perusahaan menawarkan saham dengan rentang harga Rp160-Rp202 per saham dengan potensi target perolehan dana IPO hingga Rp379,8 miliar. Periode penawaran awal (book building) dimulai pada 19 Maret sampai dengan 21 Maret 2025. Masa penawaran umum (indikatif) dimulai pada 26 Maret sampai dengan 9 April 2025.
"Kami melihat peluang besar di pasar kopi premium Indonesia, dan IPO ini akan memberikan kami sumber daya yang dibutuhkan untuk memanfaatkan peluang tersebut," kata CEO Fore Coffee dikutip dari keterangan tertulis, Jumat, 21 Maret 2025.
Perusahaan akan mengalokasikan dana hasil IPO untuk berbagai keperluan, dengan 76 persen digunakan untuk memperluas jaringan outlet Fore Coffee di seluruh Indonesia. Ekspansi ini bertujuan memperkuat posisi Fore Coffee sebagai pemimpin pasar kopi premium di Indonesia dengan menghadirkan standar layanan terbaik, produk berkualitas, serta inovasi menu yang selaras dengan preferensi pelanggan.
Perusahaan menargetkan segmen pasar yang mengutamakan pengalaman menikmati kopi dalam suasana modern dan nyaman. Fore Coffee bahkan berencana membuka sekitar 140 outlet kopi baru secara bertahap, dalam dua tahun ke depan.
Selain itu, perusahaan juga akan menggunakan 18 persen dana hasil IPO untuk mengembangkan bisnis dengan membuka outlet donat baru melalui anak perusahaannya, dan enam persen untuk modal kerja.
Baca juga: Perusahaan Kesehatan Medela Potentia Siap IPO, Cek Jadwalnya |