Kawasan Pegunungan Kendeng di Bogorejo, Kabupaten Blora Selasa (15/4) pagi berawan, potensi cuaca ekstrem melanda di daerah kawasan pegunungan ini pada siang hari malam.
Media Indonesia • 15 April 2025 08:44
Semarang: Cuaca ekstrem masih akan berlangsung di 21 daerah di Jawa Tengah. Selain itu gelombang tinggi hingga 4 meter diprediksi terjadi di perairan selatan Jawa Tengah, hari ini, 15 April 2025. Warga diminta waspada terhadapp ancaman bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung.
"Waspadai ancaman bencana hidrometeorologi, cuaca ekstrem masih berpotensi di puluhan daerah di Jawa Tengah pada siang hingga awal malam," kata Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Risca Maulida, Selasa, 15 April 2025.
Risca mengungkap gelombang tinggi mencapai 4 meter di perairan selatan Jawa Tengah juga menjadi ancaman serius bagi kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang maupun penyeberangan antar pulau. Berdasarkan pengamatan citra satelit cuaca pukul 05.30 WIB, angin bertiup dari barat ke utara berkecepatan 5-30 kilometer per jam.
"Suhu udara berkisar 19-32 derajat celcius dan kelembaban udara 60-95 persen, sedangkan gelombang tinggi di perairan utara 0,5-1,25 meter serta di perairan selatan Jawa Tengah 2,5-4 meter," jelas dia.
Cuaca ekstrem di Jawa Tengah berpotensi di puluhan daerah yakni Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Sragen, Grobogan, Blora, Kudus, Jepara, Temanggung, Slawi, Brebes, Magelang, Surakarta, Salatiga, Bumiayu, Majenang dan Ambarawa. Sedangkan hujan ringan-sedang, berpeluang mengguyur daerah di Jawa Tengah seperti Cilacap, Banyumas, Kebumen, Purworejo, Wonogiri, Karanganyar, Rembang, Pati, Demak, Ungaran, Kendal, Batang, Kajen, Pemalang, Semarang, Pekalongan dan Tegal. (MI/Akhmad Safuan)