Khofifah Ajak Pengusaha Berinovasi di Tengah Tantangan Ekonomi Global

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (MI/HS)

Khofifah Ajak Pengusaha Berinovasi di Tengah Tantangan Ekonomi Global

Amaluddin • 10 April 2025 18:58

Surabaya: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jatim, bersatu mencari peluang dan solusi dalam menghadapi tantangan ekonomi global. Khofifah menekankan pentingnya membaca peluang di tengah tekanan ekonomi.

"Kita harus memaknai kondisi ini sebagai ruang untuk tumbuh. Di balik setiap tantangan pasti ada peluang. Apindo, mari kita ikhtiarkan bersama untuk mencari titik-titik peluang itu," kata Khofifah, Kamis, 10 April 2025.

Khofifah juga menyoroti kebijakan Presiden AS Donald Trump yang menaikkan tarif impor hingga 32% untuk produk-produk dari Indonesia. Ia menyebut kebijakan tersebut bisa menghambat kinerja ekspor Jawa Timur, khususnya ke pasar Amerika.

“Dampaknya pasti sangat terasa. Tapi ini saatnya kita petakan sektor-sektor terdampak dan cari jalan keluar bersama. Pemerintah Provinsi siap berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat agar solusi bisa segera dirumuskan,” katanya.

Khofifah menekankan pentingnya menjaga stabilitas daerah sebagai kunci utama untuk menjaga kepercayaan dunia usaha. Ia juga mengapresiasi Apindo Jatim yang memilih untuk tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di tengah tantangan ekonomi.

“Saya mengapresiasi langkah Apindo yang tetap mempertahankan tenaga kerja, walaupun dengan skema pengurangan jam atau hari kerja. Ini bentuk solidaritas yang luar biasa,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Apindo Jatim, Alim Markus, mengatakan bahwa tantangan global menuntut ketegasan dan ketangguhan dari para pelaku usaha. Ia berharap pemerintah terus memberikan dukungan strategis dan menjaga iklim usaha yang kondusif.

“Apindo tidak melakukan PHK, tapi kami salurkan tenaga kerja ke perusahaan baru yang membutuhkan. Ini bukti bahwa kolaborasi bisa menghasilkan solusi,” kata Alim Markus.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Al Abrar)