Museum Kereta Api Ambarawa. (kaiwisata.id)
Silvana Febiari • 1 December 2025 15:37
Semarang: Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) segera tiba. Museum Kereta Api Ambarawa punya kabar menarik bagi para wisatawan untuk menikmati liburan dengan cara yang berbeda, yakni menyusuri jalur rel bersejarah sambil menikmati panorama alam Ambarawa yang memukau.
Perjalanan dengan kereta uap maupun kereta diesel klasik menjadi daya tarik utama yang dinantikan dalam destinasi wisata ini. Suara lokomotif tua, hembusan angin pegunungan, dan suasana museum yang sarat sejarah menjadikan pengalaman ini cocok bagi keluarga, sahabat, maupun pasangan.
Melansir dari media sosial resminya, perjalanan kereta wisata di Ambarawa menawarkan pengalaman yang lengkap, baik sebagai liburan keluarga, aktivitas edukatif, maupun momen romantis yang penuh nostalgia. Museum Kereta Api Ambarawa memastikan setiap perjalanan menghadirkan sensasi unik yang sulit ditemukan di tempat lain.
Jadwal Reguler Kereta Wisata Desember 2025
Setiap Weekday – Kamis & Jumat (kecuali long weekend)
Keberangkatan: 11.00, 13.30, & 15.00 WIB
Tarif Regular: Rp60.000
Setiap Weekend – Sabtu & Minggu
Keberangkatan: 09.30 – 15.30 WIB
Tarif Regular: Rp125.000 | VIP: Rp250.000
Selain itu, tersedia Promo Spesial Gerbong VIP di
Weekday dengan harga khusus Rp200.000. Harga sudah termasuk tiket masuk museum.
Perjalanan Spesial: KA Baru Klinthing
Salah satu atraksi paling dinanti di bulan Desember adalah perjalanan menggunakan Kereta Uap Baru Klinthing, yang akan beroperasi pada Minggu, 14 Desember 2025. Kereta uap ini menghadirkan sensasi nostalgia tempo dulu lengkap dengan suara dan aroma lokomotif yang autentik.
Tarif:
• Regular: Rp395.000
• VIP: Rp495.000

Kereta Wisata Ambarawa. (kaiwisata.id)
Dengan jadwal kereta wisata yang telah dirilis untuk bulan Desember, kini wisatawan dapat memilih tanggal terbaik untuk menikmati perjalanan penuh sejarah di jalur kereta Ambarawa. Museum Kereta Api Ambarawa menghadirkan pengalaman yang bukan hanya sekadar perjalanan dari satu titik ke titik lain, tetapi juga membawa pengunjung kembali ke masa lalu melalui rangkaian gerbong bersejarah.