Pemkab Sleman Targetkan 300 Ribu Wisatawan Domestik di Libur Nataru

Planetarium Taman Pintar Yogyakarta. (Dok: Taman Pintar Yogyakarta)

Pemkab Sleman Targetkan 300 Ribu Wisatawan Domestik di Libur Nataru

Whisnu Mardiansyah • 11 December 2025 21:39

Sleman: Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memasuki mode siaga penuh untuk menyambut puncak kunjungan wisatawan pada masa Libur Sekolah, Natal, dan Tahun Baru (Nataru) 2026. Periode libur yang ditetapkan mulai 22 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 ini ditargetkan dapat mendatangkan 300.000 wisatawan, didominasi oleh wisatawan nusantara dari Pulau Jawa.

Kepala Dispar Sleman, Edy Winarya, memproyeksikan 95 persen pengunjung berasal dari Jawa. Selama menginap rata-rata 2 hari, target belanja per wisatawan diprediksi antara Rp750.000 hingga Rp1.000.000.

"Estimasi perputaran uang berada dalam kisaran Rp187,5 miliar sampai dengan Rp600 miliar," ujar Edy Winarya di Sleman dikutip Media Indonesia, Kamis, 11 Desember 2025.
 


Meski optimistis, Edy mengaku target tersebut dibuat dengan asumsi realistis. Beberapa faktor seperti kondisi perekonomian masyarakat yang belum pulih sepenuhnya, potensi curah hujan tinggi di beberapa wilayah, serta kedekatan jarak libur Nataru dengan Lebaran 2026 turut dipertimbangkan. Tingkat okupansi hotel pun diprediksi berada pada rentang 45-65 persen.

"Estimasi ini relatif tidak fantastis karena kami mempertimbangkan berbagai kondisi eksternal yang mungkin berpengaruh," jelas Edy.

Untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan wisatawan, Dispar Sleman telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 003/1986 tertanggal 8 Desember 2025. Edaran ini berisi imbauan tegas kepada seluruh pengelola destinasi, akomodasi, dan stakeholder pariwisata.


Ledok Sambi. (Foto: Ledok Sambi) 

"Kami memastikan kesiapan semua pihak. Kunci utamanya adalah pelayanan yang aman, nyaman, dan profesional," tegas Edy Winarya.

Dengan langkah-langkah persiapan yang komprehensif ini, Dispar Sleman berharap dapat mengoptimalkan potensi pariwisata sekaligus meminimalkan risiko selama periode libur panjang yang padat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Whisnu M)