Program Makan Bergizi Gratis Bikin Siswa Semangat Masuk Sekolah

Uji coba makan bergizi gratis di Kedung Babak, Bogor, Jawa Barat. Foto: Metrotvnews.com/Candra Yuri Nuralam.

Program Makan Bergizi Gratis Bikin Siswa Semangat Masuk Sekolah

Candra Yuri Nuralam • 9 December 2024 09:29

Bogor: Pemerintah melakukan uji coba makan bergizi gratis di Sekolah Dasar (SD) Kedung Babak 1, Bogor, Senin, 9 Desember 2024. Kepala Sekolah SD Kedung Babak Kariyanti menyebut program ini membuat siswa semangat bersekolah.

"Kemudian tingkat kedatangan anak-anak, mereka senang. Oh iya, besok dapat makanan bergisi, aku mau datang. Menunya apa lagi ya, ‘aku dapat susu apa lagi ya’," kata Kariyanti di SD Kedung Babak, Bogor, Senin, 9 Desember 2024.

Kariyanti menyambut baik program ini. Menurutnya, pemerintah seakan membantu sekolah memberikan pelajaran menghargai setiap profesi dengan makanan bergizi yang diberikan.

"Dari program makanan bergisi ini, yang pertama kita benar-benar diajarkan untuk menghargai setiap sesi pekerjaan yang ada. Dari para petani yang menyiapkan makanannya, kemudian dari pedagang, ataupun dari yang menyiapkan makanan yang mereka bekerja dari jam 3 pagi," ujar Kariyanti.

Dia juga menyebut program makan bergizi gratis turut mengajarkan siswa untuk meningkatkan rasa syukur. Program ini juga dinilai mengajarkan para siswa untuk menjaga ketertiban karena proses pembagian harus antre.

"Untuk anak sekarang pengennya, ayo dulu-duluan gitu. Dengan makanan bergizi ini, mereka antre satu per satu mengambil makanan," ucap Kariyanti.
 

Baca juga: Program Makan Bergizi Gratis Disebut Jadi Bagian Pendidikan Karakter di Sekolah

Pemerintah dinilai sangat membantu mencegah konsumsi makanan kurang sehat dengan program ini. Menurut Kariyanti, dengan makanan bergizi, negara seakan mengajarkan siswa untuk menginvestasikan kesehatannya.

"Mereka (siswa) juga teredukasi untuk makanan yang seimbang. Apa sih, kan hari ini kita melawan generasi junk food ya. Kita menyadarkan kepada anak-anak bahwa kesehatan itu adalah investasi masa depan. Bagaimana kita mau menyiapkan generasi emas, kalau mereka tidak sadar akan apa yang mereka makan,” kata Kariyanti.

Menurut dia, program ini didukung penuh oleh para orang tua. Wali murid merasa diringankan karena tidak perlu menyiapkan uang sangu untuk anaknya sekolah.

Ada satu kelas dengan murid kembar tiga di sekolah tersebut. Orang tua si anak kembar merasa diringankan dengan program makan bergizi gratis karena bisa menghemat pengeluaran.

“Jadi orang tua yang di sini tuh ada yang kembar tiga dengan memiliki adik satu. Jadi empat, bisa dibayangkan berapa porsi makanan yang dihemat dengan adanya program makanan bergisi ini,” terang Kariyanti.

Kariyanti berharap pemerintah konsisten menjalankan program ini. Dia yakin Indonesia Emas akan terwujud pada 2045 jika gizi siswa dipenuhi dari sekarang.

“Harapan saya kepada pemerintah program ini boleh berlangsung secara terus menerus ya Pak ya. Seperti yang kita harapkan bahwa 2045 adalah generasi emas. Nah generasi emas itu dengan menyiapkannya seperti apa? Kami dari pendidikan, kemudian didukung oleh makanan bergisi Pak. Itu akan sangat-sangat berhubungan,” tutur Kariyanti.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)