TNI Amankan Amunisi yang Terlempar Usai Ledakan Gudang Kodam Jaya

Kebakaran di gudang amunisi. (Dok X)

TNI Amankan Amunisi yang Terlempar Usai Ledakan Gudang Kodam Jaya

Yakub Pryatama • 31 March 2024 12:18

Jakarta: Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya) Mayjen Mohamad Hasan memerintahkan aparat teritorial hingga Polsek dan Polres mengamankan amunisi yang terlempar usai ledakan gudang amunisi Kodam Jaya, Sabtu, 30 Maret 2024, petang. Amunisi tersebut harus segera diambil aparat untuk menghindari hal buruk.

“Jangan diambil serahkan kepada pihak pengamanan,” kata Hasan, Minggu, 31 Maret 2024.

Hasan mengungkapkan ledakan dan kebakaran gudang tersebut dipicu amunisi yang sudah kedaluwarsa. Dia mengaku sudah membuat surat untuk menghapus amunisi-amunisi tersebut dari awal 2024.

"Tapi karena ini berproses, kita kumpulkan dulu, kita rapikan satu per satu. Sehingga ini kemungkinan karena bahan peledak kan bahan kimia yang kemungkinan sangat labil," ujar dia.
 

Baca Juga: 

Dugaan Awal Penyebab Gudang Amunisi Armed di Ciangsana Meledak


Menurut Hasan, tidak ada sistem pelistrikan dalam gudang tersebut. Sehingga, korsleting listrik dinilai bukan menjadi penyebab utama ledakan dan kebakaran yang terjadi pada pukul 18.30 WIB itu. Dia juga belum bisa memastikan usia amunisi yang kedaluwarsa tersebut.

"Tapi kalau sudah kita kategorikan sebagai kedaluwarsa, dan pengembalian dari satuan yang tidak memakai lagi, itu usianya mungkin sudah di atas 10 tahun," ujar Hasan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)