Presiden terpilih Prabowo Subianto. Medcom.id/Siti Yona
Siti Yona Hukmana • 15 October 2024 00:32
Jakarta: Presiden terpilih Prabowo Subianto menyebut banyak ketua umum partai politik (ketum parpol) pendukung pemerintahannya yang telah mengajukan calon menteri dari kalangan profesional. Hal ini disampaikan Prabowo usai menerima puluhan calon menteri dan wakil menteri di kediamannya, Kertanegara, Jakarta Selatan.
Pernyataan ini disampaikan Prabowo usai pewarta mempertanyakan tak ada kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang merapat ke Kertanegara. Padahal, PKS telah bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.
"Mungkin PKS anda tidak perhatikan tapi karena dia seorang profesional," kata Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin, 14 Oktober 2024.
Prabowo sangat mengapresiasi para ketua umum partai politik yang mengajukan tokoh-tokoh profesional.
"Jadi saya kira itu, yang ingin saya sampaikan, mungkin anda tidak perhatikan yang ajukan itu partai A, partai B karena yang diajukan justru orang-orang teknokrat," ujar Menteri Pertahanan itu.
Prabowo menerima kedatangan 49 calon menteri dan wakil menteri di Kertanegara dari sore hingga malam Senin, 14 Oktober 2024. Pemanggilan sejumlah tokoh dilanjutkan mulai pukul 14.00 WIB, Selasa, 15 Oktober 2024.
Berikut daftar tokoh politik dan profesional yang datang ke kediaman Prabowo:
1. Prasetio Hadi (Ketua DPP Partai Gerindra)
2. Sugiono (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra)
3. Widiyanti Putri Wardhana (profesional)
4. Natalius Pigai (eks Komisioner Komnas HAM)
5. Yandri Susanto (Wakil Ketua Umum PAN)
6. Fadli Zon (Wakil Ketua Umum Partai Gerindra)
7. Nusron Wahid (Politikus Golkar)
8. Saefullah Yusuf (Ormas PBNU)
9. Maruarar Sirait (Politikus Gerindra)
10. Abdul Kadir Karding (Politikus PKB)
11. Wihaji (Wakil Ketua Umum Partai Golkar)
12. Teuku Riefky Harsya (Sekjen Partai Demokrat)
13. Arifatul Khoiri (Profesional)
14. Prof. Yassierli (Profesional)
15. Satrio Brodjonegoro (profesional)
16. Agus Harimurti Yudhoyono (Ketua Umum Partai Demokrat)
17. Zulkifli Hasan (Ketua Umum PAN)
18. Bahlil Lahadalia (Ketua Umum Golkar)
19. Yusril Ihza Mahendra (mantan Ketum PBB)
20. Tito Karnavian (eks Kapolri/Mendagri)
21. Prof. Dr. Abdul Mu’ti (Ormas Muhammadiyah)
22. Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara (pengusaha, Veteran TNI-AD)
23. Muhaimin Iskandar (Ketua Umum PKB)
24. Raja Juli Antoni (Sekjen PSI)
25. Agus Gumiwang (Ketua Dewan Pembina Partai Golkar)
26. Agus Andrianto (wakapolri)
27. Maman Abdurahman (Politikus Golkar)
28. Ribka haluk (Pj Gubernur Papua)
29. Pratikno (Mensesneg)
30. Dudy Purwagandi (Dewan Komisaris PLN)
31. Dody Hanggodo (Sekjen Kemenhan)
32. Budi Santoso (Sekjen Kemendag)
33. ?Sakti Trenggono (profesional)
34. ?Rachmad Pambudy (Akademisi)
35. ?Hanif Faisol (Dirjen KLHK)
36. ?Sultan Bachtiar Najamudin (Ketua DPD)
37. ?Nazaruddin Umar (Imam Besar Masjid Istiqlal)
38. Andi Amran Sulaiman (Menteri Pertanian)
39. Erick Thohir (pengusaha)
40. Dito Ariotedjo (Politikus Golkar)
41. Budi Gunadi Sadikin (profesional)
42. Airlangga Hartarto (Politikus Golkar)
43. Sri Mulyani (profesional)
44. Veronica Tan (profesional)
45. Supratman Andi Agtas (Gerindra)
46. Donny Ermawan (Sekjen Kemhan)
47. Rosan Roeslani (profesional)
48. M. Herindra (Wamenhan)
49. Meutya Hafid (Politikus Golkar).