Emas Dunia Tembus Level USD1.938/Ons

Harga emas dunia. Foto: Unsplash.

Emas Dunia Tembus Level USD1.938/Ons

Arif Wicaksono • 11 November 2023 07:24

Jakarta: Emas dunia alami koreksi pada pembukaan perdagangan hari ini. Emas dunia melemah setelah The Fed menyatakan akan menaikan suku bunga lagi.

Dikutip dari Investing.com, pada pembukaan perdagangan Sabtu, 11 November 2023, emas dunia acuan XAU/USD melemah 1,04 persen atau 20,32 bps dengan berada pada level USD1.938 per ons.

Emas dunia merespon pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan The Fed belum yakin telah mencapai tingkat yang cukup restriktif alias ketat dalam kebijakan moneter untuk menurunkan inflasi sesuai target, dan ini menyiratkan kenaikan suku bunga lebih lanjut. Kenaikan suku bunga menjadi sinyal buruk bagi harga emas dan positif bagi aset safe haven lain seperti Dolar AS.
 
Powell mengakui inflasi AS telah turun selama setahun terakhir, tetapi itu masih jauh di atas target dua persen. Ia pun mengisyaratkan The Fed masih jauh dari siap untuk menerima inflasi berada di jalur yang lebih rendah secara berkelanjutan.

prediksi emas

Analis dari Deu Calion Futures (DCFX), Andrew Fischer, mengatakan harga mas kemungkinan akan tetap berada di kisaran di bawah USD2.000 per ons sepanjang tahun 2023, dengan geopolitik yang masih memberikan pengaruh besar.

Emas batangan mengalami penurunan lebih dari USD40 setelah mencapai USD2.000 per ons minggu lalu, terutama karena meningkatnya ketegangan di Timur Tengah yang mendorong aliran masuk ke aset safe-haven.

"Emas bergerak di atas USD2.100 pada kuartal kedua tahun 2024, dan katalis utamanya adalah perlunya The Fed untuk memulai penurunan suku bunga. Pelaku pasar juga mengamati pernyataan hawkish Powell, sambil mencatat bahwa pergerakan emas masih didorong oleh panasnya konflik di Timur Tengah", ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arif Wicaksono)