TNI AL Dinilai Butuh Pemimpin dengan Rekam Jejak dan Pengalaman Strategis

Ilustrasi. Foto: Dok Medcom.id

TNI AL Dinilai Butuh Pemimpin dengan Rekam Jejak dan Pengalaman Strategis

Kautsar Widya Prabowo • 19 December 2024 22:32

Jakarta: TNI Angkatan Laut dinilai membutuhkan pemimpin dengan rekam jejak dan pengalaman strategis. Khususnya, terkait pengamanan maritim.

"Yang penting untuk meningkatkan kekuatan dan modernisasi armada TNI AL," kata Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional Adib Miftahul, dalam keterangan yang dilansir Kamis, 19 Desember 2024.

Menurut dia, perlu sosok yang matang dari segi pengalaman multidimensi. Sehingga, matang di semua lini, baik operasional, perencanaan, dan logistik.

Hal tersebut, kata Adib, dapat menjadi bukti kematangan figur yang mengisi pos pertahanan laut. Sehingga, dapat menangani berbagai aspek pengelolaan TNI AL.

Atas dasar itu, Adib melihat sosok Laksamana Madya TNI Erwin S Aldedharma sangat tepat. “Dari sisi pengalaman strategis tentu tidak diragukan lagi, pernah menjabat sebagai Pangkoarmada I dan Pangkogabwilhan I," kata Adib.
 

Baca juga: 

Personel Gabungan TNI-Polri Siap Jaga 61 Ribu Objek pada Natal dan Tahun Baru



Adib melihat Laksdya Erwin juga pernah memimpin operasi maritim di laut Natuna Utara yang rawan konflik. Erwin, kata Adib, juga mumpuni menjadi KASAL, karena sempat menangani beberapa aspek.

“Jabatan wadanjen Akademi TNI menunjukkan kapasitasnya dalam mengelola organisasi besar dan membina kader perwira. Belum lagi penghargaan yang diterima terlihat begitu kuat dedikasi dan kontribusinya di TNI AL,” papar Adib.

Adib juga melihat Laksdya Erwin cukup muda, yakni berusia 54 tahun ini. Sehingga, cocok untuk menerapkan program jangka panjang.

“Namun tentunya penunjukan KASAL adalah hak prerogatif Presiden dengan masukan dari Panglima TNI sesuai kebutuhan strategis nasional. Tapi Laksdya Erwin punya Kompetensi kuat menjadi KASAL karena ke depan tantangan maritim Indonesia semakin besar,” ungkap Adib.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)