Puluhan Warga Sukabumi Terancam Longsor Mengungsi ke Tenda Darurat

Sukabumi: Puluhan korban longsor yang rumahnya terancam di Sukabumi, Jawa Barat, mulai mengisi dua tenda pengungsian yang tak jauh dari lokasi bencana. Sebanyak 69 jiwa dari 27 kepala keluarga saat ini menempati tenda darurat.

Dua tenda pengungsian yang disiapkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sudah mulai ditempati puluhan korban longsor di Kampung Cibatu Hilir, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak Sukabumi. 

BPBD mencatat selain puluhan warga tersebut, korban terdampak longsor lainnya mengungsi ke rumah kerabat dan musala.

Seluruh kebutuhan di tenda darurat sudah disiapkan BPBD dan Dinas Sosial mulai dari alas tidur, selimut, dan pakaian layak. Selain itu tim medis dari Palang Merah Indonesia Kabupaten Sukabumi juga turut siaga di lokasi pengungsi, karena sejumlah korban mulai mengeluh sakit, terlebih anak dibawah umur yang rentan terkena demam dan sakit perut. 
 

Baca juga: Minibus Elf Terseret Longsor di Wonosobo Berhasil Dievakuasi

Salah satu korban longsor Lilis Suryani Mengatakan, meski rumahnya tidak hancur, namun terancam longsor susulan. Sehingga ia bersama keluarga memiih tidur ditenda pengungsia. Rata-rata yang mengisi tenda ini juga yang rumahnya terancam. 

"Rumah ada, cuma kan enggak boleh ditempatin. Jadi tidur di sini," ucapnya. 

Sementara itu, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi, Medi Abdul Hakim, mengatakan, dua tenda yang disiapkan rencananya untuk menampung para korban longsor yang rumahnya terancam. 

"Kalau yang terdampak, sementara ada di perumahan mengungsi di rumah kerabat," ucapnya.

Seluruh jajaran Forkopimda Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat akan melakukan rapat dan koordinasi untuk langkah penanganan korban longsor selanjutnya. Data kerusakan tercatat sebanyak 12 rumah tertimbun dan 69 rumah terancam longsor susulan.