Panen dan Tanam Tebu Program Makmur Kolaborasi ID FOOD dan Pupuk Indonesia, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat 29 September 2023. Medcom.id/Daviq Umar Al Faruq.
Daviq Umar Al Faruq • 30 September 2023 10:24
Malang: Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian (Kementan) pada 2022, produksi gula di Jawa Timur mencapai 49,55 persen atau sebanyak 1,19 juta ton dari total produksi gula nasional di angka 2,4 juta ton. Dengan catatan itu, Jawa Timur menjadi lumbung gula nasional.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, mengatakan, pihaknya selaku anggota holding Pupuk Indonesia melanjutkan tren positif program Makmur untuk mempertahankan posisi Jawa Timur sebagai lumbung gula nasional. Salah satu upaya yang dilakukan yakni berkolaborasi dengan Pabrik Gula (PG) Rajawali I.
Dwi menyebutkan, Kabupaten Malang merupakan salah satu lumbung gula di Jawa Timur. Melalui program Makmur, komoditas diharapkan mampu berkontribusi positif terhadap peningkatan produktivitas gula nasional.
"Dampak positif lainnya dari peningkatan hasil panen ini, pendapatan petani pun turut bertambah menjadi Rp105 juta untuk setiap hektarnya, dari sebelumnya hanya memperoleh Rp96 juta. Artinya ada peningkatan pendapatan sebesar Rp9 juta per Hektare," katanya saat menghadiri Panen dan Tanam Tebu Program Makmur Kolaborasi ID FOOD dan Pupuk Indonesia, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat 29 September 2023.
Dwi menyampaikan, hasil panen program Makmur musim tanam 2022-2023 ini mampu mencapai 112 ton per Hektare (Ha). Hasil panen itu meningkat sekitar 9,4 persen dibandingkan produktivitas petani tebu sebelumnya, yaitu hanya 102,4 ton/Ha.
Baca juga: Gegara El Nino, Harga Gula Mulai Merangkak Naik