Arus Masuk Kota Solo Tembus 41 Ribu Kendaraan

Gerbang Tol (GT) Ngemplak, Boyolali. Jasa Marga

Arus Masuk Kota Solo Tembus 41 Ribu Kendaraan

Triawati Prihatsari • 25 December 2025 09:27

Boyolali: PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) mencatat lebih dari 41.386 kendaraan memasuki Kota Solo melalui Gerbang Tol (GT) Ngemplak, Boyolali, pada Rabu, 24 Desember 2025. Angka ini menunjukkan arus mudik menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) terus mengalami peningkatan.

Direktur Utama PT JSN, Mery Natacha Panjaitan, menyebutkan lalu lintas yang memasuki Kota Solo melalui GT Ngemplak masih didominasi oleh kendaraan pribadi atau golongan I.

“Lalu lintas yang memasuki Kota Solo melalui GT Ngemplak masih didominasi kendaraan pribadi atau golongan I,” ujar Mery Natacha Panjaitan di Boyolali, Kamis, 25 Desember 2025.

Secara keseluruhan, total kendaraan yang melintas (baik masuk maupun keluar) melalui GT Ngemplak pada periode H-7 hingga H-2 Nataru (18-23 Desember 2025) mencapai 79.539 kendaraan. Jumlah ini mengalami kenaikan 1 persen dibandingkan lalu lintas normal yang biasanya sekitar 78.474 kendaraan.

“Peningkatan lalu lintas kendaraan tertinggi terjadi pada H-5 atau tanggal 20 Desember 2025 yakni sebanyak 15.343 kendaraan,” ungkap Mery.
 


Sementara itu, volume lalu lintas yang keluar melalui ketujuh Gerbang Tol (GT) di ruas Solo-Ngawi (Bandara Adi Soemarmo, Ngemplak, Gondangrejo, Karanganyar, Sragen, Sragen Timur, dan Ngawi) pada periode yang sama tercatat 169.785 kendaraan.

Angka ini melonjak signifikan sebesar 13 persen dibandingkan kondisi normal yang berada di kisaran 150.314 kendaraan. Lonjakan ini mengindikasikan arus mudik menuju wilayah timur Jawa Tengah dan Jawa Timur juga cukup padat.

Menyikapi peningkatan volume ini, PT JSN telah mengoptimalkan layanan operasional di seluruh ruas jalan tol. Langkah tersebut mencakup penambahan petugas di gerbang tol untuk mempercepat transaksi, mengaktifkan Gardu Oblique Approach Booth (OAB), serta menambah petugas untuk mengatur area parkir dan kebersihan toilet di rest area.


Gerbang Tol (GT) Ngemplak, Boyolali. Jasa Marga

“Kami telah melakukan langkah antisipasi peningkatan volume lalu lintas dengan mengoptimalkan layanan operasional di seluruh ruas Jalan Tol Solo-Ngawi,” imbuh Mery.

Selama periode Nataru, PT JSN juga meningkatkan koordinasi dengan kepolisian dan seluruh service provider untuk memastikan kelancaran dan keselamatan. Kesiapan sarana seperti rest area, layanan derek, dan fasilitas informasi lalu lintas juga dijaga 24 jam.

“PT JSN mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup dan mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan. Jika lelah berkendara, istirahat di tempat yang telah disediakan. Tetap berhati-hati dan menaati peraturan yang berlaku di jalan tol,” ujar Mery. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Whisnu M)