Bencana Sumatra, Kemenko IPK Fokus Kerahkan Alat Berat

Jakarta: Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Kemenko IPK) fokus perbantuan alat berat di wilayah bencana di Sumatra. Hal itu dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

"Kami dalam konteks dukungan alat-alat berat," kata Menko IPK Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Jakarta, Sabtu, 29 November 2025.

Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat itu menjelaskan, Kementeria PU memiliki tugas dan fungsi untuk mengirimkan alat-alat berat ke lokasi bencana. Sehingga, proses penanganan bisa dilakukan dengan cepat.

"Kementerian Pekerjaan Umum itu ada tugas dan fungsi untuk mendeploy mengirimkan alat-alat berat untuk membantu dengan cepat longsor ataupun banjir sekaligus juga memperbaiki fasilitas yang memang vital, yang esensial," ungkap eks Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) tersebut.

Baca juga: Bencana Sumatra, Menko IPK: Fokus Utama Evakuasi Korban

Selain itu, AHY menyampaikan fokus utama penanganan bencana yaitu evakuasi masyakarat.

"Kita ingin memastikan penyelamatan manusia yang pertama, medical evacuation," sebut AHY.

Alat berat berupaya membersihkan material longsor yang dipicu oleh cuaca ekstrem di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Kamis (27/11). FOTO: BPBD Kabupaten Humbang Hasundutan.

AHY menyampaikan pemerintah telah telah mengirimkan bantuan. Dia juga memastikan kalau Presiden RI Prabowo Subianto terus mengikuti perkembangan penanganan bencana.

Sebelumnya, bencana alam seperti banjir dan longsor terjadi di Aceh, Sumatra Utara, hingga Sumatra Barat.

Presiden RI Prabowo Subianto menanggapi peristiwa tersebut. Kepala Negara memerintahkan kementerian lembaga terkait bergerak cepat dalam mengirimkan bantuan sejak awal bencana banjir bandang hingga longsor yang terjadi di Aceh, Sumut, maupun Sumbar.

"Pemerintah bergerak cepat. Kami dari hari-hari pertama sudah bereaksi, sudah mengirim bantuan dan reaksi melalui jalur darat dan udara," kata Presiden.