Kuota Impor Minyak Tiongkok Melesat 20%

Ilustrasi. FOTO: AFP

Kuota Impor Minyak Tiongkok Melesat 20%

Angga Bratadharma • 18 June 2023 12:51

Beijing: Tiongkok telah mengeluarkan gelombang ketiga kuota impor minyak mentah 2023 dan meningkatkan total volume pada paruh pertama tahun ini menjadi 194,1 juta ton. Angka tersebut mengalami kenaikan sebanyak 20 persen dari periode yang sama tahun lalu.

"Sebanyak 33 perusahaan, sebagian besar penyuling independen, menerima 62,28 juta ton jatah dalam putaran ini," kata enam sumber yang mengetahui masalah tersebut dan dokumen yang ditinjau oleh Reuters menunjukkan, dilansir dari The Business Times, Minggu, 18 Juni 2023.

Itu dibandingkan dengan 52,69 juta ton yang dikeluarkan oleh Beijing pada Juni tahun lalu dan total kuota yang dirilis 161,72 juta ton selama paruh pertama 2022. Kementerian Perdagangan Tiongkok tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui faks.

Zhejiang Petroleum & Chemical, anak perusahaan dari Rongsheng Petrochemical, diberikan 20,0 juta ton dalam putaran baru penerbitan. Hengli Petrochemical dan Shenghong Petrochemical masing-masing menerima 3,0 juta ton dan 8,0 juta ton.

Sisa kuota dialokasikan untuk penyulingan independen berukuran lebih kecil, yang dikenal sebagai poci teh, di provinsi Shandong, Tiongkok timur. Sedangkan kilang independen Tiongkok telah meningkatkan impor minyak mentah dengan harga diskon terutama dari Rusia, Iran, dan Venezuela selama beberapa bulan terakhir.

Hal itu untuk meningkatkan margin penyulingan di tengah lesunya permintaan bahan bakar dan petrokimia di negara tersebut. Analis memperkirakan bahwa margin penyulingan di kilang teko lebih dari dua kali lipat tingkatnya dibandingkan dengan rekan-rekan mereka yang didukung negara.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Angga Bratadharma)