Penghimpunan Dana Lewat IPO Sudah Capai Rp49,2 Triliun

Jakarta: Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat penggalangan dana melalui pasar modal masih menjadi incaran perusahaan. Terbukti masih ada 26 perusahaan yang mengantre untuk melakukan aksi pencatatan saham perdana (IPO).

Mengacu pada data BEI per 18 Agustus 2023, dari 26 perusahaan tersebut terdapat 15 perusahaan dengan aset skala menengah yaitu berkisar Rp50 hingga Rp250 miliar yang akan melakukan IPO.

Lalu, tujuh perusahaan merupakan aset skala besar atau diatas Rp250 miliar dan sisanya sebanyak empat perusahaan merupakan perusahaan beraset skala kecil atau dibawah Rp50 miliar.
 
Baca juga: Perusahaan Aset Skala Menengah Dominasi Antrean Listing di Pasar Modal

Rincian perusahaan IPO

Berdasarkan klasifikasi sektor usahanya, BEI merinci sebanyak dua perusahaan dari sektor material dasar, empat perusahaan dari sektor konsumer siklikal, tujuh perusahaan dari sektor konsumer non-siklikal, dan dua perusahaan dari sektor energi.

Lalu, tiga perusahaan dari sektor kesehatan, satu perusahaan dari sektor industri, satu perusahaan dari sektor infrastruktur, satu perusahaan dari sektor properti dan real estat, tiga perusahaan dari sektor teknologi, dan dua perusahaan dari sektor transportasi dan logistik.

Masih berdasarkan data yang sama, sampai dengan 18 August 2023 telah tercatat 63 perusahaan yang mencatatkan saham di BEI dengan dana dihimpun Rp49,2 triliun.