Trump Ngambek, PM Kanada Sebut Negosiasi dengan AS Rumit

Ottawa: Perdana Menteri Kanada Mark Carney menyebut negosiasi dengan Amerika Serikat rumit saat menanggapi pengumuman Presiden AS Donald Trump untuk mengakhiri semua pembicaraan perdagangan dengan Kanada dengan potensi tarif baru.

"Kami akan terus melakukan negosiasi rumit ini demi kepentingan terbaik warga Kanada. Ini negosiasi," kata Carney kepada media lokal dikutip dari Xinhua, Minggu, 29 Juni 2025. 
 

Baca juga:  Setop Negosiasi Perdagangan dengan Kanada, Trump Ngambek Lagi!

(Presiden AS Donald Trump. Xinhua/ Hu Yousong)

Trump hentikan negosiasi dengan Kanada

Trump mengumumkan pada hari Jumat bahwa Amerika Serikat akan mengakhiri semua pembicaraan perdagangan dengan Kanada karena pajak layanan digital Kanada pada perusahaan teknologi AS.

Pajak layanan digital Kanada pada perusahaan teknologi Amerika merupakan serangan langsung dan terang-terangan terhadap Amerika Serikat, kata Trump dalam sebuah unggahan di media sosial.

Pajak layanan digital yang mulai berlaku pada tanggal 30 Juni ini akan mengharuskan perusahaan-perusahaan AS seperti Amazon, Google, Meta, Uber, dan Airbnb membayar pajak sebesar tiga persen atas pendapatan dari pengguna Kanada.

Kanada dan Amerika Serikat telah berunding untuk meminta Trump mencabut tarif atas barang-barang Kanada, yang telah menyebabkan penyusutan ekonomi yang besar.

Produk domestik bruto riil Kanada turun tipis sebesar 0,1 persen pada bulan April, menurut Statistik Kanada. Subsektor manufaktur peralatan transportasi merupakan kontributor terbesar terhadap penurunan tersebut, bertepatan dengan penurunan ekspor mobil penumpang dan truk ringan karena beberapa produsen kendaraan bermotor mengurangi produksi di tengah ketidakpastian terkait tarif yang dikenakan pada ekspor kendaraan bermotor ke Amerika Serikat.