Bandung:
Tumpukan sampah hingga setinggi tiga meter ditemukan di Jalan Babakan Cianjur, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Andir,
Kota Bandung. Keberadaan sampah yang menggunung di tepi jalan menimbulkan bau menyengat serta mengganggu aktivitas warga sekitar.
Tumpukan sampah tersebut tepat di samping warung dan taman bermain anak. Bahkan kondisi tersebut kerap menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Salah satu warga sekaligus pemilik warung di lokasi, Nuri mengaku, sangat terganggu dengan keberadaan sampah tersebut. Nuri mengatakan, selain baunya yang menyengat, volume sampah terus bertambah setiap hari.
"Merasa terganggu, saya kan asli orang sini. Dulu mah gak sampai ke jalan, sering ada tumpukan tapi di dalam aja. Sekarang sampai tinggi. Hari Sabtu kemarin ada delapan motor jatuh, Minggu ada tujuh motor. Kasihan juga pedagang kecil, rodanya ambruk," ujar Nuri di Jalan Babakan Cianjur, Kota Bandung, Kamis, 18 September 2025.
Nuri menuturkan, tumpukan sampah ini sudah terjadi lebih dari tiga bulan. Bahkan Nuri dan keluarganya mengalami gangguan pernapasan akibat bau menyengat dan pencemaran dari sampah tersebut.
"Anak saya sampai sesak napas, sempat periksa ke dokter. Saya juga kena polip dan mimisan," sambung Nuri.
Nuri berharap, Pemerintah Kota Bandung segera turun tangan agar masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan nyaman. Pasalnya, lokasi tersebut sejak awal memang menjadi Tempat Pembuangan Sementara (TPS) warga sekitar, namun belakangan semakin banyak sampah dari luar wilayah yang dibuang ke sana.
"Pengen cepat diangkut. Dua bulan saya gak jualan di warung karena baunya parah," keluh kata Nuri.