Kementerian PU Turun Tangan Benahi Eks Poltekom Malang Jadi Sekolah Rakyat

Sekjen Kementerian PU, Mohammad Zainal Fatah, saat meninjau langsung lokasi di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu 4 Mei 2025. Metrotvnews.com/ Daviq Umar Al Faruq

Kementerian PU Turun Tangan Benahi Eks Poltekom Malang Jadi Sekolah Rakyat

Daviq Umar Al Faruq • 4 May 2025 21:26

Malang: Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan gedung eks Politeknik Kota Malang (Poltekom) di Kota Malang, Jawa Timur, layak digunakan sebagai lokasi kegiatan belajar mengajar Sekolah Rakyat. Meski demikian, ada satu fokus utama yang menjadi perhatian pihak kementerian, yakni pembenahan fasilitas kamar mandi.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PU, Mohammad Zainal Fatah, menyatakan secara umum bangunan eks Poltekom sudah sangat siap. Namun konsep Sekolah Rakyat sebagai sekolah berasrama (boarding school) menuntut fasilitas yang lebih memadai, terutama kamar mandi.

"Sebenarnya secara umum sudah bagus, sudah ready, cuma tadi saya hitung-hitung singkat mungkin fasilitas kamar mandi (diperbaiki)," kata Zainal saat meninjau langsung lokasi di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu, 4 Mei 2025.
 

Baca: SMA Tamansiswa Yogyakarta Diproyeksikan jadi Sekolah Rakyat
 
Dia menekankan antrean panjang untuk mandi dapat mengganggu efektivitas jam belajar mengajar. Mengingat gedung tersebut akan menampung empat rombongan belajar (rombel) dari jenjang SD dan SMP, dengan total 100 siswa (25 siswa per rombel), kapasitas kamar mandi menjadi krusial.

"Kalau antrean hanya untuk mandi saja terlalu panjang tentu waktunya tidak akan efektif. Sehingga kami coba mendukung dengan menyediakan fasilitas kamar mandi yang memadai. Makanya fasilitas kamar mandi ini harus dimodifikasi," ungkapnya.

Di sisi lain, Zainal memastikan fasilitas ruang kelas sudah sangat layak untuk menampung seluruh rombel. "Tadi kelasnya sudah dipilih, tempat di (lantai) bawah dan sangat mencukupi," katanya.

Kementerian PU sendiri berkomitmen untuk memastikan seluruh bangunan yang digunakan untuk Sekolah Rakyat memenuhi standar yang ditetapkan. Perbaikan fasilitas di eks Poltekom dijadwalkan mulai berjalan bulan ini dan ditargetkan rampung pada Juni mendatang.

"Kebetulan di kabinet ini, PU punya Dirjen Prasarana Strategis yang dulu dirangkap oleh Dirjen Cipta Karya. Jadi bulan ini mulai berjalan dan Juni sudah (selesai)," jelas Zainal.

Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, menjelaskan bahwa pemanfaatan gedung eks Poltekom untuk Sekolah Rakyat bersifat sementara. Pemerintah Kota Malang tengah mempersiapkan pembangunan gedung permanen untuk program tersebut di Kecamatan Kedungkandang.

"Jadi memanfaatkan gedung yang sudah ada sifatnya sementara, sampai dengan ada gedung baru," kata Erik.

Langkah ini diambil sebagai upaya percepatan pelaksanaan Sekolah Rakyat di Kota Malang, sembari menunggu selesainya pembangunan gedung baru. Erik juga menyebutkan beberapa alternatif lokasi lain yang sempat diusulkan, termasuk lahan di sekitar GOR Ken Arok yang juga telah ditinjau oleh Sekjen Kementerian PU.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)