Tim MMA Indonesia Duduki Peringkat Dua Kejuaraan Asia

Jakarta: Tim Mixed Martial Arts (MMA) Indonesia yang berada di bawah naungan Pengurus Besar Persatuan Tarung Campuran Indonesia (PB Pertacami) mencetak sejarah baru dengan menduduki peringkat dua di ajang 2nd Asia Mixed Martial Arts Championships 2024 yang berlangsung di Phnom Penh, Kamboja pada 10-13 Juli lalu. Prestasi ini diraih berkat raihan 2 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu.

Atlet putri Aprilia Eka Putri berhasil menyumbangkan medali emas dengan mengalahkan atlet MMA Korea secara telak. Medali emas kedua diraih oleh Melpida Sihotang setelah mengalahkan atlet Filipina dalam tiga ronde. 

Sementara itu, Toni Kristian Hutapea harus mengakui keunggulan atlet Kazakhstan dan menyabet medali perak. Nurdiana Puspitasari meraih medali perak setelah kalah angka dari atlet tuan rumah Kamboja, sedangkan Yusni Hutasoit menyabet perunggu.

Ketua Umum PB Pertacami Tommy Paulus Hermawan mengaku terharu dengan prestasi yang dicapai para atlet MMA Indonesia. Sebab menurutnya, prestasi itu tidak diraih dengan mudah, melainkan dengan penuh perjuangan dan kerja keras ketika mempersiapkan diri maupun saat bertanding. 

"Atlet dan ofisial kami telah berjuang mengibarkan bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya di Phnom Penh. Saya sangat terharu melihat perjuangan luar biasa para atlet yang telah kami gembleng selama ini. Tim MMA PB Pertacami telah menjalani latihan intensif di Jakarta dan mengikuti program latih tanding selama tiga minggu di Almaty, Kazakhstan, sejak Juni hingga 7 Juli," ujar Tommy dalam keterangan resminya.

"Prestasi ini membuktikan bahwa pembinaan intensif dan maksimal, akan membuahkan peningkatan prestasi dari Kejuaraan Asia tahun 2023, dimana PB Pertacami mengantongi 1 medali perak dan 3 medali perunggu," tambahnya yang pada kesempatan ini didampingi oleh tiga Wakil Ketua Umum PB Pertacami, yaitu Calvin Legawa, Rafiq Hakim, dan Richard Sosrodjojo, serta Sekretaris Jenderal PB Pertacami Peter Taslim.

Tommy juga tak lupa menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan, serta seluruh pemangku kepentingan olahraga Indonesia yang telah memberikan kepercayaan, dukungan, dan doa. Dia berharap, PB Pertacami bisa terus memajukan olahraga MMA di Tanah Air, khusus ketika menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Keempat GAMMA 2024.

"Saya dan seluruh pengurus PB Pertacami terus berupaya memberikan yang terbaik untuk mengembangkan prestasi atlet MMA Indonesia dalam persiapan sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Keempat GAMMA (4th GAMMA MMA World Championship 2024) yang hingga saat ini rencananya akan diadakan di Base Camp Dewa United, Pagedangan, BSD, Tangerang Selatan," kata Tommy.

"Terima kasih kepada atlet dan tim official PB Pertacami yang telah berhasil mengumandangkan lagu Indonesia Raya di Kejuaraan Asia 2nd AMMA Championship 2024 ini. Mari kita siapkan prestasi dan pertunjukan MMA yang terbaik di 4th GAMMA MMA World Championship 2024 pada tanggal 5-16 Desember 2024 yang akan datang", imbuhnya.

Pada saat yang sama, Jadi Rajagukguk selaku Komite Eksekutif Komite Olimpiade Indonesia (KOI) juga berpesan pada para atlet untuk tidak cepat puas karena perjalanan masih panjang. Dia berharap prestasi di ajang 2nd Asia Mixed Martial Arts Championships 2024 bisa menjadi pelecut semangat untuk berprestasi lebih tinggi lagi. 

"Masih banyak capaian-capaian lain yang akan kita raih selanjutnya. Sebagai atlet, kita harus tetap konsisten berlatih dan terus berlatih untuk terus mencetak prestasi terbaik buat Merah Putih. Mari kita jadikan momen ini sebagai pembuktian bahwa MMA Indonesia bisa membanggakan Ibu Pertiwi," tutur Jadi.