Ilustrasi. Foto: MI
Kemenperin dan PGN Bidik Penyaluran Gas hingga 115 BBTUD untuk Kawasan Industri
Annisa Ayu Artanti • 28 August 2024 15:56
Jakarta: Kementerian Perindustrian dan Subholding Gas Pertamina, PT PGN Tbk membidik optimalisasi pengembangan infrastruktur gas bumi di kawasan Indonesia.
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Rosa Permata Sari mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang melakukan beberapa penjajakan kepada kawasan industri yang belum memiliki akses terhadap pasokan gas bumi.
Penjajakan ini menurutnya sebagai upaya mengimplementasikan regulasi yang diterbitkan Kemenperin.
"Kami berkomitmen untuk memperluas akses gas bumi dengan menyasar kawasan industri, didorong oleh adanya peluang sinergi terkait infrastruktur yang bisa dikembangkan khususnya di Indonesia Tengah dan Timur," kata Rosa dalam keterangan tertulis, Rabu, 28 Agustus 2024.
Rosa menjelaskan pihak Kementerian Perindustrian dan PGN melakukan pemetaan kawasan industri yang dapat menjadi prioritas jangka pendek dalam pengembangan infrastruktur gas bumi.
Terdapat 12 kawasan dari 50 kawasan industri yang menjadi prioritas pengembangan infrastruktur gas bumi dengan mempertimbangkan ketersediaan infrastruktur gas bumi milik PGN, serta status KI tersebut sebagai Proyek Strategis Nasional.
Adapun daftar kawasan industri tersebut adalah:
- Kawasan Industri Panbil Tembesi.
- Bintan Industrial Estate.
- Kalimantan Industrial Park Indonesia.
- Indonesia Pomalaa Industrial Park.
- Kawasan Industri Makasar.
- Kawasan Industri Buli.
- Kawasan Industri Pulau Obi.
- Kawasan Industri Teluk Weda.
- Kawasan Industri Jorong.
- Indonesia Morowali Industrial Park.
- Kawasan Industri Konawe.
- Kawasan Industri Motui.
“Komitmen dan fokus PGN untuk menyediakan aksesibilitas gas bumi di kawasan industri juga ditujukan untuk mendukung pemerintah dalam mengembangkan KI yang termasuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN),” ujar Rosa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Metrotvnews.com