Peta guncangan gempa yang melanda Kabupaten Bandung, Jabar. (Istimewa/BMKG)
19 September 2024 12:02
Bandung: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan gempa bumi dangkal bermagnitudo 5.0 yang mengguncang wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Rabu, 18 September 2024, bukan dari Sesar Garsela. Disebutkan, gempa dipicu oleh sesar aktif yang masih belum terpetakan.
"Hasil diskusi sementara awalnya gempa ini diprediksi terjadi di Sesar Garsela, tetapi ketika dilakukan pemetaan dan data gempa susulan kemungkinan gempa ini terjadi pada sesar yang belum terpetakan," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan yang diterima di Bandung, Kamis, 19 September 2024.
Menurut Abdul Muhari, gempa bumi yang terjadi pada Rabu, tidak termasuk diakibatkan dua segmen Sesar Garsela serta bukan diakibatkan oleh Sesar Lembang.
"Ada dua segmen Sesar Garsela, distribusi gempa pertama dan susulan bukan sesar aktif Garsela, juga tidak Sesar Lembang," terang dia.
Dia mengatakan kejadian gempa bumi ini menjadi perhatian serius sejumlah pihak untuk mempelajari titik sesar gempa yang belum terpetakan guan meminimalisasi banyaknya korban jiwa.
Baca juga: BMKG: Gempa Kabupaten Bandung Bukan Megathrust |