Kuasa Hukum Jokowi Minta Pemeriksaan Dilakukan di Solo

Solo: Kuasa Hukum Presiden ke 7 RI Joko Widodo mengajukan pemeriksaan kliennya dilakukan di Solo. Mereka bakal mengajukan permohonan tersebut secepatnya pada penyidik Polda Metro Jaya.

"Memang sudah ada pemanggilan untuk Pak Jokowi minggu kemarin, Kamis. Dan kami sudah mengirim surat secara resmi bahwa bapak berhalangan hadir hari itu dan minta diatur jadwalnya kembali," ujar Kuasa Hukum Jokowi, Yakub Hasibuan di Sumber, Banjarsari, Solo, Selasa, 22 Juli 2025. 

Ia mengaku mendapat kabar terkait pemeriksaan sejumlah saksi untuk laporan kasus ijaah palsu digelar di Polresta Solo. Terkait itu. Kuasa hukum akan mengajukan permohonan ke Penyidik Polda Metro Jaya agar pemeriksaan Jokowi juga dilakukan di Solo.

Diketahui, penyidik Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan saksi terkait laporan ijazah palsu Jokowi di Polresta Solo, Senin, 21 Juli 2025. Sebanyak delapan saksi diperiksa dalam kesempatan tersebut.

"Kami mengetahuinya dari berita di media. Bahwa kemarin ada delapan saksi diperiksa di Polresta Solo. Mungkin itu saksi yang berdomisili di Solo ya. Kami berinisiatif tanya ke Pak Jokowi untuk bertanya ke penyidik jika pemeriksaan disamakan dengan saksi-saksi lain di Solo kira-kira bagaimana," bebernya.

Yakub menambahkan akan secepatnya menanyakan hal tersebut ke penyidik. Sebelum itu, ia terlebih dulu harus menanyakan ke kliennya.

"Secara peraturan UU dan teknis pemeriksaan itu memungkinkan. Saksi domisilo diperiksa di kepolisian setempat. Itu wajar saja. Dan mudah-mudahan disetujui," ungkapnya.