Kopi. Foto: Medcom.id.
Jakarta: Kopi merupakan salah satu komoditas minuman paling populer di dunia dengan sejarah panjang sejak abad ke-15. Dari Ethiopia hingga ke seluruh dunia, biji kopi kini menjadi penopang ekonomi berbagai negara sekaligus membentuk tren cita rasa global.
Produksi kopi dunia didominasi oleh beberapa negara besar yang memiliki kondisi iklim ideal dan pengalaman panjang dalam budidaya tanaman ini. Berdasarkan data terbaru dari United States Department of Agriculture (USDA) 2024/2025, lima negara berikut menjadi penghasil kopi terbesar di dunia.
1. Brasil: Penguasa kopi dunia
Brasil menempati posisi pertama sebagai produsen kopi terbesar di dunia. Negara ini menghasilkan sekitar 64,7 juta kantong kopi, masing-masing seberat 60 kilogram, atau sekitar 37 persen dari total produksi kopi global.
Iklim tropis Brasil sangat mendukung pertumbuhan kopi, terutama di wilayah Minas Gerais dan São Paulo. Dengan curah hujan yang stabil serta tanah yang subur, kopi Brasil dikenal karena cita rasanya yang seimbang dan lembut.
2. Vietnam: Raja kopi robusta Asia
Vietnam menempati posisi kedua dengan produksi mencapai 29 juta kantong kopi, setara 17 persen produksi global. Negara ini dikenal sebagai penghasil utama kopi robusta, jenis kopi dengan rasa kuat dan kadar kafein tinggi.
Iklim tropis lembab, suhu stabil, dan dukungan pemerintah terhadap sektor pertanian membuat Vietnam mampu mengembangkan kopi secara masif, terutama di wilayah Dataran Tinggi Tengah (Central Highlands).
(Kopi. Foto: dok Istimewa)
3. Kolombia: Negeri kopi Arabika berkualitas
Kolombia berada di posisi ketiga sebagai produsen kopi terbesar dengan total 13,2 juta kantong kopi per tahun. Kopi Kolombia dikenal di seluruh dunia karena cita rasanya yang halus dan aroma yang khas.
Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan pemerintah dan asosiasi petani yang menjaga kualitas produksi. Wilayah pegunungan Andes menjadi lokasi utama perkebunan kopi Arabika dengan kombinasi iklim, suhu, dan curah hujan yang ideal.
4. Indonesia: Surga kopi tropis
Indonesia menempati posisi keempat dengan produksi sekitar 10,7 juta kantong kopi per tahun. Dengan iklim tropis, curah hujan tinggi, serta tanah vulkanik yang subur, Indonesia menjadi salah satu produsen kopi terbesar di Asia Tenggara.
Kopi Indonesia terkenal di pasar dunia berkat keunikan cita rasa dari berbagai daerah seperti Gayo, Toraja, Mandailing, dan Kintamani. Keahlian petani lokal yang diwariskan turun-temurun juga menjadi faktor utama dalam menjaga kualitas kopi nasional.
5. Ethiopia: Tanah kelahiran kopi
Ethiopia, yang dikenal sebagai tempat asal tanaman kopi Arabika, berada di posisi kelima dengan produksi 10,63 juta kantong kopi per tahun. Kondisi tanah yang subur dan topografi bergunung-gunung menghasilkan biji kopi berkualitas tinggi.
Varietas kopi Arabika Ethiopia terkenal karena cita rasanya yang kompleks dan aroma buah-buahan. Hingga kini, kopi masih menjadi bagian penting dari budaya dan ekonomi masyarakat Ethiopia. (Daffa Yazid Fadhlan)
Streaming