Elon Musk Picu Kontroversi usai Lakukan Gestur Nazi di Pelantikan Trump

Washington: Miliarder bidang teknologi Elon Musk menuai kemarahan warganet pada hari Senin ketika ia membuat gerakan lengan kontroversial yang oleh banyak orang dikatakan sebagai penghormatan kemenangan "Sieg Heil" ala pemimpin Nazi Jerman, Adolf Hitler.

Musk, sekutu setia Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, telah menghabiskan jutaan dolar untuk kampanye pemilihan ulang Trump.

Usai pelantikan presiden, Musk berterima kasih kepada para pendukung Trump yang berkumpul di Capitol One Arena di Washington DC, dengan dua kali menepuk tangan kanannya di dada sebelum kemudian mengulurkan lengannya dengan gerakan miring ke atas.

"#Breaking: Pejabat senior pemerintahan Trump Elon Musk berterima kasih kepada para pendukung dengan penghormatan Nazi," tulis jurnalis Noga Tarnopolsky di media sosial X dan dikutip Anadolu Agency, Selasa, 21 Januari 2025.

"Itu cukup jelas," kata pengguna X lainnya, yang juga mengunggah video gerakan Musk.

"Hei lihat. Seorang Nazi melakukan Seig Heil secara terbuka di Pelantikan AS. Elon Musk, semuanya! Bagian yang paling aneh adalah dia masih sangat marah," kata penulis Dolores Quintana.

Musk belum segera menanggapi komentar terkait kontroversi ini.

Baca juga:  Dilantik, Trump Beri Peluang Elon Musk Lancarkan Misi ke Mars