Capai Target Lapangan Pekerjaan di 2024, Sandiaga Dorong Warteg Go Global

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Foto: Istimewa

Capai Target Lapangan Pekerjaan di 2024, Sandiaga Dorong Warteg Go Global

Annisa Ayu Artanti • 12 June 2023 09:36

Semarang: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendorong warung Tegal (warteg) semakin mendunia sehingga mampu membangkitkan ekonomi dan membuka peluang usaha bagi para pelaku UMKM di Tanah Air.

Dia menjelaskan pihaknya mengapresiasi komitmen Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono yang terus mendorong pelaku UMKM dan produk-produk ekonomi kreatif di daerahnya termasuk warteg. 

“Kita harapkan ini akan terus menjadi peluang usaha dan apa yang sudah dilakukan Pak Wali Kota ini harus terus digelorakan dan dilanjutkan untuk mempercepat lahirnya wirausaha muda karena target kita mampu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru dan berkualitas di tahun 2024,” ujarnya dikutip dari laman Kemenparekraf, Senin, 12 Juni 2023.

Warteg go global

Sandiaga menjelaskan beberapa upaya terus dilakukan pemerintah untuk mendorong warteg bisa go internasional, Kemenparekraf saat ini memiliki program Spice Up The World. 

“Jadi warteg ini akan kami ikut sertakan pada kegiatan ke luar negeri. Harapannya pada kunjungan berikutnya warteg ini bisa dibuka di New York, Jerman, dan banyak juga permintaan di Timur Tengah ini yang akan kita fasilitasi, karena Tegal jni punya semangat wirausaha yang tinggi,” ucapnya. 

“Karena kalau warteg ini dibuka di luar negeri bukan hanya mempromosikan kuliner Tegal tapi juga membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia,” imbuhnya.

Ia berharap Walikota Tegal juga segera melakukan uji petiknya sehingga ada subsektor unggulan daerah yang terpilih dan berkembang lalu bisa turut dalam program akselerasi. 

Proses uji petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif) sendiri merupakan upaya untuk memperkuat ekosistem ekonomi kreatif yang harus segera dilakukan, agar para pelaku ekonomi kreatif merasakan manfaat program. 

“Kota Tegal bisa segera melakukan uji petik agar memiliki subsektor ekonomi kreatif unggulan dan subsektor penopang. Para pelaku UMKM di Tegal harus terus termotivasi untuk meningkatkan omzet dari usahanya. Mulai dari yang jamu, juga usaha-usaha kuliner termasuk warteg hingga makanan olahan laut,” katanya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)