Ekonomi Thailand Kemungkinan Tumbuh 3,1% di Kuartal II 2023

Bangkok: Perekonomian Thailand kemungkinan tumbuh 3,1 persen pada kuartal April-Juni dari tahun lalu atau naik dari 2,7 persen pada kuartal sebelumnya, didorong oleh peningkatan kedatangan turis asing. Hal ini menurut perkiraan median dari 21 ekonom yang disurvei oleh Reuters.

Dikutip dari Channel News Asia, Jumat, 18 Agustus 2023, secara triwulanan, produk domestik bruto (PDB) diperkirakan tumbuh sebesar 1,2 persen yang disesuaikan secara musiman, melambat dari pertumbuhan 1,9 persen pada triwulan sebelumnya, menurut sampel prakiraan yang lebih kecil pada 14 Agustus.

Sementara itu, jumlah pengunjung masih jauh di bawah tingkat pra-pandemi. Thailand diprediksi akan menerima 29 juta wisatawan tahun ini, turun dari 40 juta pengunjung pada 2019, setahun penuh terakhir sebelum pandemi Covid-19.

Ekspor Thailand Terkontraksi

Ekspor, pendorong utama pertumbuhan, telah berkontraksi sejak Oktober 2022, menunjukkan lemahnya permintaan global, terutama dari Tiongkok, mitra dagang terbesar Thailand.

Ekonom di DBS Chua Han Teng menuturkan pemulihan pariwisata asing yang sedang berlangsung di tengah pengunjung yang kembali termasuk dari Tiongkok dan konsumsi swasta yang kuat mendukung ekspansi ekonomi.

"Namun, penurunan ekspor barang dagangan, meski stabil, terus menyeret pertumbuhan utama, dan mencegah peningkatan pertumbuhan yang lebih kuat di kuartal II 2023, mengingat lingkungan ekonomi global yang menantang." tegas dia.

Pertumbuhan diperkirakan rata-rata 3,7 persen tahun ini, sejalan dengan perkiraan Bank of Thailand, dan 3,8 persen pada 2024, jajak pendapat terpisah Reuters menunjukkan.