Luhut Beberkan Dua Alasan Utama Penundaan Investasi Tesla

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Dokumen Kemenko Marves

Luhut Beberkan Dua Alasan Utama Penundaan Investasi Tesla

Annisa ayu artanti • 15 August 2023 11:05

Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan membeberkan hasil pertemuan dengan CEO Tesla Inc., Elon Musk di San Fransisco, Texas.
 
Dia mengatakan dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 2,5 jam mereka fokus membahas beberapa hal, termasuk soal investasi Tesla. Asal tau saja, Tesla mengabarkan tidak akan melakukan investasi dalam waktu dekat.
 
Luhut bilang, Tesla memiliki dua alasan kuat yang membuat perusahaan otomotif dan penyimpanan energi asal Amerika Serikat itu tidak menambah investasi saat ini.
 
Pertama soal produksi yang tidak sesuai dengan demand. Saat ini Tesla sedang mengalami over produksi.
 
"Menyangkut masalah Tesla, Tesla itu sekarang kelebihan produksi. Ada tiga juta produksi mereka, yang terserap 1,8 juta," terang Luhut melalui instagram pribadi, dikutip Selasa, 15 Agustus 2023.

Baca juga: Luhut Sebut Tesla Bakal Berinvestasi di Indonesia
 
Lalu alasan kedua adalah soal kondisi global yang dinilai Elon Musk dan direksi Tesla tidak baik dan bukan waktu tepat untuk melebarkan investasi.
 
"Dia melihat global ekonomi tidak baik dan Ketegangan antara Amerika dengan Tiongkok, dan maslaah Taiwan pun juga sangat berbahaya dan itu dia tidak mau berisiko," kata dia.

Tesla tidak Investasi di Malaysia

Seperti halnya di Mexico, Tesla, lanjut Luhut, memutuskan untuk menahan laju produksi sementara waktu untuk memahami lebih lanjut soal pasar yang ada.
 
Begitu juga dengan berita yang simpang siur Tesla berinvestasi di salah satu negara di Asia Tenggara, Luhut memastikan hal tersebut tidak benar.
 
Pasalnya, berdasarkan pemaparan Elon Musk, itu hanya agen penjualan mobil saja. Luhut pun memastikan Indonesia tidak mau hanya menjadi agen.
 
"Kalaupun ada kita dengar di mana negara lain di Asia ini yang bekerja sama dengan Tesla, itu tidak lain hanyalah sebagai agen penjualan mobil saja. Kita pun kalau mau buat agen penjualan mobil bisa saja, tetapi bukan itu tujuan utamanya," ucap dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)