Ilustrasi warga melintasi jalan yang tergenang. MI/Susanto
Theofilus Ifan Sucipto • 31 August 2023 20:53
Jakarta: Sebanyak lebih dari dua ribu bencana terjadi di Indonesia periode 1 Januari hingga 31 Agustus 2023. Jenis bencana terbanyak ialah hidrometeorologi seperti banjir.
“Tercatat jumlah kejadian 2.714 bencana,” tulis data resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) seperti dikutip Medcom.id, Kamis, 31 Agustus 2023.
Bencana terbanyak, yakni banjir dengan 850 kejadian. Kemudian cuaca ekstrem 836 kejadian, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 481 kejadian, tanah longsor 442 kejadian, serta kekeringan 58 kejadian.
“Gelombang pasang dan abrasi 24 kejadian, gempa bumi 21 kejadian, dan erupsi gunung api dua kejadian,” tulis data BNPB.
Seluruh bencana mengakibatkan 198 orang meninggal. Sebanyak 4.173.618 orang menderita dan mengungsi, 5.552 orang luka-luka, dan 10 orang hilang.
Bencana menyebabkan 24.726 rumah rusak. Terdiri dari 3.358 rumah rusak berat, 3.689 rumah rusak sedang, dan 17.679 rumah rusak ringan.
“Selanjutnya kerusakan terjadi di fasilitas pendidikan 339 unit, fasilitas peribadatan 313 unit, serta fasilitas kesehatan 52 unit, 81 kantor, dan 192 jembatan," tulis data tersebut.
Streaming