KN SAR Bina Sena Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang ke Minahasa Utara

Manado: Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandung Biaro, Sulawesi Utara, sejak Selasa, 16 April 2024, menunjukkan aktivitas vulkanik yang terus meningkat. 

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bahkan menaikkan status Gunung Ruang menjadi level IV atau awas.

Informasi yang diperoleh dari Al Ikram, salah satu Rescuer Basarnas Kota Manado, Sulawesi Utara, kondisi cuaca terkini di sana, Kamis, 18 April 2024, hingga pukul 16.00 Wita, sedang terjadi hujan lebat. 

"Dan sudah terjadi sejak tadi pagi, dan di tengah laut juga terjadi gelombang tinggi," ungkapnya.

Padahal menurut Al Ikram, pihak Basarnas Kota Manado, tengah melakukan evakuasi terhadap warga di kepulauan yang terkena dampak erupsi Gunung Ruang, menggunakan Kapal Negara (KN) SAR Bima Sena, milik Badan SAR Nasional.

"KN SAR Bima Sena ini, akan bergerak ke Pelabuhan Munte, Wilayah Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Sulut, mengantar para warga yang berhasil dievakuasi sebanyak 30 orang," ungkap Ikram.
 

Baca juga: TNI AL Kerahkan Kapal Perang Bantu Korban Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Sebelumnya, Tim SAR gabungan juga mengevakuasi belasan warga binaan bersama puluhan pegawai Lembaga Permasyarakatan (Lapas) di Pulau Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, usai Gunung Ruang erupsi dan statusnya dinaikkan dari siaga menjadi awas.

"Jumlah warga binaan yang dievakuasi oleh Tim SAR gabungan sebanyak 17 orang," kata Kepala Basarnas Manado, Monce Brury.

Tim SAR gabungan juga mengevakuasi belasan pegawai lapas dari sekitar area erupsi Gunung Ruang. "Pegawai juga kita evakuasi sebanyak 11 orang termasuk, istri dari pegawai. Jadi totalnya sebanyak 28 orang," ungkap Monce.

Warga binaan dan pegawai lapas tersebut, dievakuasi menggunakan kapal SAR milik Basarnas Manado yang selanjutnya dibawa ke tempat yang lebih aman.

"Kapal SAR sandar ke Pelabuhan Bitung dan nanti warga binaan lapas dijemput untuk dibawa ke Lapas Bitung," terang Monce.

Dalam proses evakuasi ini, Tim SAR gabungan berfokus untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan warga, termasuk menyediakan bantuan darurat dan fasilitas untuk tempat pengungsian.