Ilustrasi. Foto: MI
Annisa Ayu Artanti • 20 May 2024 10:58
Jakarta: Prospek pasar modal sepekan ini akan dihadapi oleh beberapa sentimen. Pada perdagangan minggu ini, kegiatan pasar modal hanya akan berlangsung selama tiga hari yaitu 20-22 Mei 2024 karena ada perayaan Hari Raya Waisak dan cuti bersama.
Community Lead Indo Premier Sekuritas (IPOT) Angga Septianus mengimbau para pedagang memperhatikan sejumlah sentimen yang diprediksi bakal memengaruhi pergerakan sejumlah saham.
"Sentimen yang wajib diperhatikan pada minggu ini yakni dari AS yakni ada initial jobless claims dengan konsensus turun dari 222 ribu ke 220 ribu, S&P Global Composite PMI yang diprediksi naik dari 51,3 ke 51,4, S&P Global Manufacturing PMI yang diprediksi naik dari 50 ke 50,1 dan S&P Global Services PMI dengan konsensus naik dari 51,3 ke 51,5. Sementara itu dari dalam negeri ada sentimen suku bunga dengan konsensus tetap di 6,25," jelas dia dalam keterangan tertulis, Senin, 20 Mei 2024.
Terkait nikel, lanjut dia, akan terus naik jika aksi demonstrasi di New Caledonia tidak terselesaikan dan pastinya menghambat supklai nikel dari negara tersebut.
Seperti diketahui, New Caledonia memproduksi sekitar lima persen dari suplai global atau nomor tiga terbesar di dunia setelah Indonesia dan Filipina.
"Tentu saja kondisi ini akan menguntungkan emiten nikel seperti NCKL, INCO, ANTM dan HRUM," sebut dia