Jokowi-Gibran Disebut Jadi Anggota Kehormatan Golkar

Jakarta: Wakil Sekretaris Bidang Organisasi DPP Partai Golkar Derek Loupatty, mengeklaim Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi), sebagai anggota kehormatan. Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, juga diklaim sebagai anggota kehormatan.

"Pak Jokowi atau Pak Prabowo hari ini adalah mereka anggota kehormatan Golkar. Termasuk Mas Gibran, karena Mas Gibran juga kan dicalonkan oleh Partai Golkar bersama Pak Prabowo," kata Derek, di Jakarta, Jumat, 6 Desember 2024.

Hal tersebut diungkap Derek di DPP Golkar. Menurut dia, keduanya sudah menjadi anggota kehormatan. Karena, Jokowi merupakan sosok negarawan yang berjasa bagi negara. 
 

Baca: PDIP Anggap Jokowi Bukan Keluarga Lagi, Golkar Buka Pintu

Menurut Derek, keanggotaan Golkar apalagi anggota terhormat, tak berdasarkan kepemilikan KTA atau kartu tanda anggota. Derek menyebut Jokowi menjadi anggota kehormatan karena didukung oleh Golkar pada 2016-2024 saat Jokowi menjadi presiden.

Ia menyebut, anggota kehormatan bukanlah kader Partai Golkar yang memerlukan proses politik dari tingkatan terbawah.

"Kalau anggota biasa harus tanda tangan, isi formulir, dan sebagainya. Tapi kalau anggota kehormatan, dia langsung dinilai oleh partai. Bahwa ini layak dia bergabung dengan Partai Golkar, misalnya," kata dia.