Kantor Sekda dan KPU Grobogan Terdampak Banjir

Grobogan: Banjir yang melanda Kabupaten Grobogan meluas. Kantor Pemerintahan Sekda dan Komisi Pemilihan Umum turut terendam banjir setinggi satu meter. Selain kantor pemerintahan, banjir juga merendam rumah warga di Kecamatan Purwodadi.

Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Grobogan meluas di 16 kecamatan, salah satunya di Purwodadi. Sejumlah kantor pemerintahan turut terdampak banjir dan aktivitas ASN terganggu lantaran jalan protokol dan halaman kantor tergenang air.

Banjir yang menggenangi sejumlah jalan protokol di Purwodadi hingga merendam rumah warga membuat Pemda dan BPBD menggunakan pendopo kabupaten untuk tempat pengungsian warga korban banjir. Banjir terjadi akibat luapan sungai Lusi.
 

Baca juga: Jalur Semarang-Purwodadi Masih Lumpuh Imbas Banjir di Grobogan

"Banjir di Grobogan meluas dari 12 kecamatan menjadi 16 kecamatan. Salah satunya di Kota Purwodadi yang menjadi pusat pemerintahan daerah," ujar Kepala BPBD Grobogan, Endang Sulistioningsih, Rabu, 7 Februari 2024.

Pemda bersama BPBD, Polri, dan TNI membuka dua posko utama untuk korban banjir yakni di Pendopo Bupati dan GOR Purwodadi. Korban banjir akan dibantu kebutuhan makan selama di tempat pengungsian karena kondisi air masih merendam rumah mereka.

Saat ini BPBD, Polri, dan TNI masih melakukan evakuasi ke warga untuk ditempatkan di lokasi pengungsian.