Tarik Investor Denmark, Forum Investasi Indonesia Digelar di Kopenhagen

IIF 2024 bertujuan mendorong investasi di berbagai sektor termasuk maritim, infrastruktur, transisi hijau, dan ekonomi sirkular di Indonesia. (KBRI Kopenhagen)

Tarik Investor Denmark, Forum Investasi Indonesia Digelar di Kopenhagen

Willy Haryono • 29 June 2024 11:33

Kopenhagen: Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kopenhagen, bekerja sama dengan Konfederasi Industri Denmark, telah menyelenggarakan Forum Investasi Indonesia Kopenhagen 2024 pada 27 Juni 2024. Forum ini bertujuan mendorong investasi di berbagai sektor termasuk maritim, infrastruktur, transisi hijau, dan ekonomi sirkular di Indonesia.

Forum menyoroti lanskap investasi yang dinamis serta peluang dan tantangan berinvestasi di Indonesia. Forum juga mengusung proyek-proyek yang siap ditawarkan ke investor potensial (IPRO).

Dalam pidato pembukaannya, Juda Agung, Deputi Gubernur Bank Indonesia, menekankan situasi makroekonomi Indonesia yang semakin bersahabat dengan dunia bisnis dan mengundang bisnis Denmark untuk membuka peluang investasi di berbagai sektor, terutama infrastruktur, manufaktur dan industri, ekonomi digital, pariwisata, dan pembangunan berkelanjutan.

Sementara itu, Duta Besar Indonesia untuk Denmark Dewi Savitri Wahab menyatakan antusiasme Indonesia untuk berkolaborasi dengan Denmark, yang menjadi tuan rumah perusahaan-perusahaan besar dunia di sektor-sektor yang sangat relevan dengan tujuan pembangunan Indonesia, seperti maritim, transisi hijau dan energi terbarukan, digitalisasi, dan kesehatan. Keahlian perusahaan-perusahaan Denmark yang menawarkan "Danish Solutions" sangat sesuai dengan prioritas Indonesia.

Melihat lebih jauh kehadiran investasi Denmark di Indonesia, pada tahun 2023, terdapat investasi senilai USD30,5 juta, meningkat signifikan dari USD12 juta pada tahun 2022. Investasi ini mencakup berbagai sektor, terutama berfokus pada energi terbarukan, logistik, dan jasa.

Berdasarkan keterangan tertulis KBRI Kopenhagen yang diterima Medcom.id, Sabtu, 29 Juni 2024, IIF Kopenhagen 2024 menampilkan sekitar 12 pembicara dari kedua negara, termasuk perwakilan dari Bank Indonesia, Otoritas Ibu Kota Nusantara, Kementerian Investasi Indonesia (melalui IIPC London), Kawasan Industri Grand Batang City, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Pemerintah Kota Balikpapan, dan PT. Jakarta Propertindo.

Pembicara dari Denmark termasuk perwakilan dari Badan Energi Denmark, Industri Denmark, Maritim Denmark, Dana Ekspor dan Investasi Denmark (EIFO), Siemens Energy, dan APM Terminals-Maersk Indonesia.

Acara ini dihadiri sekitar 70 peserta, yang mewakili bisnis terkemuka Denmark seperti TOPSOE, LEGO, Maersk, COWI, Grundfos, dan MAN Solutions. IIF 2024 juga menyediakan platform penting untuk mempromosikan proyek-proyek IPRO yang dipilih di berbagai sektor utama, termasuk energi terbarukan, infrastruktur, kawasan industri, dan pengelolaan limbah.

Penyelenggaraan IIF Kopenhagen 2024 didukung berbagai pihak termasuk Konfederasi Industri Denmark, Bank Indonesia, Kementerian Investasi (IIPC London), Otoritas Ibu Kota Nusantara, Kawasan Industri Terpadu Batang, Pupuk Indonesia, ASDP Ferry Indonesia, Bank Mandiri, dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

IIF 2024 menandai dimulainya rangkaian acara Indonesian Festival di Kopenhagen, yang mengusung promosi terpadu perdagangan, investasi, dan pariwisata dengan puncak acara bertajuk "Festival Indonesia" pada 29 Juni 2024. Selain itu, promosi kopi Indonesia juga diadakan selama pameran World of Coffee di Kopenhagen, dari 27-29 Juni 2024.

Rangkaian acara ini bertujuan untuk lebih mempromosikan kerja sama antara Indonesia dan Denmark, yang akan merayakan ulang tahun ke-75 hubungan diplomatik pada tahun 2025.

Baca juga:  Temui PM Denmark, Menlu Retno Minta Investasi Diperbanyak

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)