Kandidat Pilkada Jakarta Diminta Pertahankan Situasi Kondusif

Ilustrasi Pilkada/MI

Kandidat Pilkada Jakarta Diminta Pertahankan Situasi Kondusif

M Sholahadhin Azhar • 30 October 2024 18:58

Jakarta: Calon yang bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta, diminta menjaga situasi tetap kondusif. Jangan sampai ada polemik atas pernyataan yang dilontarkan ke publik.

“Kedepannya siapa pun politisi dan figur publik yang ingin menyampaikan sarannya agar dapat memikirkan baik-baik dan menyadari ruang publik tempat menyampaikan pendapat itu apakah sudah tepat,” kata Ketua Umum DPP Permata Ummat Euis Fety Fatayaty melalui keterangan tertulis, Rabu, 30 Oktober 2024.

Hal tersebuit diungkap Euis merespons pernyataan Suswono, terkait janda yang diungkap saat kampanye Pilkada Jakarta. Menurut dia, ungkapan itu tidak pantas dicetuskan meski cuma candaan. Apalagi, pernyataan itu juga menimbulkan polemik.

“Terkait analogi dengan Nabi muhammad yang dianggap sebagai pemuda pengangguran terkesan merendahkan atau menghina Nabi Muhammad. Masyarakat tidak memerlukan analogi seperti ini karena akan memicu konflik,” ucap Euis.
 

Baca: Elektabilitas Ridwan-Suswono dengan Pramono-Rano Cuma Terpaut 0,3 persen

Suswono disarankan lebih bijak dalam memberikan keterangan kepada publik ke depannya. Debat publik diharap diisi dengan gagasan dan ide yang lebih logis untuk memecahkan masalah di kalangan masyarakat.

“Saya berharap calon pemimpin daerah dapat menyampaikan ide-idenya yang mengedukasi dan masuk akal untuk memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat,” ujar Euis.

Lebih lanjut, Euis berharap kepala daerah terpilih di Jakarta bisa mengutamakan isu pemuda perempuan. Kebijakan yang diambil untuk anak muda diminta tepat sasaran.

“Saya berharap pemerintah daerah Jakarta kedepannya dapat menyajikan tindakan yang tepat sasaran untuk mendukung pemuda di Jakarta,” tutur Euis.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)