13 OAP Penumpang Truk yang Dibakar KKB Ditemukan Selamat

Polres Yahukimo telah memeriksa 1 orang saksi korban yang juga merupakan penumpang truk yang selamat dari aksi KKB. (Istimewa)

13 OAP Penumpang Truk yang Dibakar KKB Ditemukan Selamat

Medcom • 1 August 2024 13:23

Yahukimo: Sebanyak 13 warga Yahukimo, penumpang truk yang dibakar kelompok criminal bersenjata (KKB), ditemukan selamat. Meski demikian, seorang warga sipil atas nama Abdul Muzakir (32), sopir truk, tewas dengan banyak luka dan truk milik korban dibakar oleh KKB.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Bayu Suseno, mengatakan, ke-13 penumpang yang berada pada bak truk bagian belakang tersebut, saat terjadi penyerangan dan penghadangan oleh KKB, mereka masing-masing berlari untuk meyelamatkan diri.

“Saat terjadi penghadangan, ke 13 penumpang yang merupakan Orang Asli Papua (OAP) Yahukimo itu, mereka berlari untuk meyelamatkan diri dan berdasarkan laporan yang kami terima dari Polres Yahukimo, bahwa ke-13 penumpang tersebut sudah berada dirumah mereka masing-masing dengan keadaan Selamat,” terang Kombes Bayu Suseno.
 

Baca juga: 1 Warga Sipil Dibunuh KKB di Yahukimo, Truk Korban Ikut Dibakar

Lanjutnya, saat ini Polres Yahukimo telah memeriksa 1 orang saksi korban yang juga merupakan penumpang truk yang selamat dari aksi KKB. Saksi menginformasikan bahwa ke-13 korban telah selamat termasuk saksi dan saat ini mereka sudah berada di rumah masing-masing. Ke-13 warga tersebut menumpang truk bertujuan ke kebun.

Kombes Bayu Suseno menambahkan, saksi korban juga menyampaikan bahwa yang melakukan aksi penghadangan dan penyerangan adalah KKB Yahukimo. Hal itu diyakini karena tampak terlihat jelas oleh saksi bahwa, ada 6 orang anggota KKB membawa satu senjata api laras panjang dan senjata tajam lainya seperti, parang, tombak, dan juga busur serta panah.

“Kami mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan kepada aparat TNI-Polri agar hal-hal yang dapat menimbulkan keresahan dapat dicegah,” imbau Kombes Bayu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)