Jim Jordan, politikus Partai Republik yang merupakan salah satu sekutu dekat Donald Trump. (AP Photo/J. Scott Applewhite)
Willy Haryono • 14 October 2023 13:12
Washington: Jim Jordan, seorang politikus Partai Republik yang merupakan sekutu dekat eks presiden Amerika Serikat Donald Trump, dinominasikan internal partai untuk menduduki posisi ketua DPR AS. Nama Jordan disepakati jajaran politisi Republik dalam pemungutan suara internal di hari Jumat.
Jika Jordan terpilih, kelompok sayap kanan Republik dapat kembali berkuasa di DPR AS. Gelombang besar pendukung terkemuka, termasuk Sean Hannity dari Fox News, secara terbuka menekan anggota parlemen untuk memilih Jordan sebagai ketua DPR setelah tersingkirnya Kevin McCarthy.
Jordan, politikus dari Ohio, sekarang akan mencoba menyatukan rekan-rekannya dari mayoritas Republik yang terpecah di DPR AS menjelang pemungutan suara publik yang kemungkinan berlangsung pekan depan. Partai Republik terbagi 124-81 dalam pemungutan suara internal pada hari Jumat kemarin.
"Saya pikir Jordan akan melakukan pekerjaannya dengan baik," kata McCarthy menjelang pemungutan suara. "Kita harus mengembalikan semua ini ke jalurnya," sambung dia, mengutip dari laman Hindustan Times, Sabtu, 14 Oktober 2023.
Jajaran anggota DPR AS dari Partai Republik berseteru mengenai siapa yang harus mereka pilih untuk menggantikan McCarthy, politikus yang digulingkan dari posisi ketua oleh segelintir kelompok garis keras partai. Kebuntuan antar faksi Republik, yang kini memasuki minggu kedua, telah membuat DPR AS kacau balau.