Patrick Pinaria • 20 September 2024 20:26
Jakarta: Indonesia menjadi salah satu negara dengan konsumsi kopi terbesar di dunia. Jika mengacu pada statistik tahun 2023, sebanyak 79 persen masyarakat Tanah Air adalah peminum kopi. Bisa dikatakan, mayoritas dari mereka mengonsumsi kopi setiap hari.
Berbagai macam kopi yang dikonsumsi masyarakat di Indonesia. Kopi kemasan menjadi salah satu pilihan favorit masyarakat. Alasannya, karena praktis penyajian dan bisa dibawa ketika berpergian.
Dari berbagai macam kopi kemasan, setiap masyarakat punya preferensi masing-masing. Bahkan, masyarakat kini diminta untuk lebih selektif dalam memilih kopi saat ini agar tetap menikmati kopi berkualitas.
Apalagi, kondisi dunia industri kopi saat ini sedang mengalami tantangan besar, yakni kenaikan harga. Tentunya, hal ini bisa memberikan dampak penurunan pemilihan kualitas masyarakat terhadap kopi. Di mana mereka akan membeli kopi kemasan murah tanpa melihat kualitas kopinya.
Oleh karena itu, perlu diperhatikan beberapa aspek ketika memilih kopi yang berkualitas. Jika Anda membeli kopi bubuk, kopi yang baik pastikan kopi tersebut mempunyai aroma yang masih segar dan tidak berbau apek, kemudian juga tidak dikontaminasi dengan aroma lain.
Menurut AB Susanto dalam bukunya, Handbook Coffee of Lovers, kualitas kopi dapat dinilai dari aroma. Kemudian cita rasa dan juga pengalaman yang dirasakan oleh setiap peminum kopi, terutama setelah meminum kopi tersebut. Jika kopi diseduh mengandung rasa lain, mungkin saja ada sesuatu yang kurang tepat pada proses kopi tersebut.
Dengan meningkatnya harga kopi tentu tidak sedikit yang memilih tidak menaikkan harga, tapi mengorbankan kualitas dengan mencampur bahan-bahan nonkopi. Hal tersebut membuat konsumen harus lebih berhati-hati dalam mengonsumsi secangkir kopi.
Menurut peraturan Badan POM nomor 26 Tahun 2021 Tentang Informasi Nilai Gizi Pada Label Pangan Olahan Standar Pangan yang Baik di industri kopi mencakup kebersihan, kemudian juga sanitasi. Artinya, kopi diproses di fasilitas yang bersih dan terjaga sanitasinya untuk mencegah terjadinya kontaminasi. Kemudian bahan baku kopi juga harus bebas dari kontaminasi pestisida dan bahan berbahaya lainnya.
Proses pengolahan kopi hingga pengemasan juga harus dilakukan sesuai dengan standar teknis, produk kopi harus punya label yang jelas terdiri dari komposisi, tanggal kedaluarsa, dan petunjuk penyimpanan.
Selanjutnya, kopi juga harus melalui pengujian laboratorium untuk memastikan bahwa tidak ada kandungan bahan berbahaya. Dengan standar ini dan juga merek membantu memastikan bahwa kopi yang dihasilkan tidak hanya enak, tapi juga aman untuk dikonsumsi.