Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva. (EPA)
Marcheilla Ariesta • 21 October 2024 08:55
Brasilia: Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva membatalkan perjalanannya ke Rusia untuk menghadiri KTT BRICS. Ia mengikuti saran medis untuk sementara menghindari penerbangan jarak jauh setelah kepalanya terluka dalam sebuah kecelakaan di rumah.
Dalam sebuah pernyataan, kantor kepresidenan mengatakan Lula (78), sekarang akan berpartisipasi dalam pertemuan BRICS melalui konferensi video. Ia awalnya dijadwalkan berangkat pada pukul 17.00 waktu setempat pada Minggu.
Menurut laporan medis yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Sirio Libanes di Brasilia, Lula menderita luka robek di "daerah oksipital" di bagian belakang kepalanya pada hari Sabtu.
“Presiden Lula disarankan untuk menghindari perjalanan udara jarak jauh tetapi masih dapat menjalankan tugas-tugas rutinnya,” mengutip laporan medis tersebut, dilansir dari VOA, Senin, 21 Oktober 2024.
Pemerintah mengatakan dalam sebuah posting di X bahwa Menteri Luar Negeri Mauro Vieira telah ditunjuk untuk memimpin delegasi Brasil dalam KTT BRICS.
Forum diplomatik yang didirikan 15 tahun lalu oleh negara-negara pasar berkembang utama Brasil, Rusia, India, dan Tiongkok telah diperluas hingga mencakup Afrika Selatan, Mesir, Ethiopia, Iran, dan Uni Emirat Arab.
Anggota Kongres Gleisi Hoffmann, presiden Partai Pekerja Lula, mengunggah di media sosial bahwa ia telah berbicara dengan presiden dan bahwa "ia baik-baik saja, hanya saja tidak perlu melakukan perjalanan jauh."
Baca juga: Presiden Brasil Kutuk Serangan Israel di Kamp Al-Mawasi Gaza