Jonatan Christie. (Foto: Tim Humas dan Media PBSI)
Kautsar Halim • 5 June 2024 18:47
Jakarta: Pebulu tangkis tuan rumah Jonatan Christie membeberkan penyebab kekalahannya dari wakil Malaysia Leong Jun Hao pada babak pertama Indonesia Open 2024. Menurutnya, itu terjadi karena tampil tidak tenang dalam menerapkan strategi.
Tampil ketujuh di Lapangan 2 Istora Senayan, Jakarta, Jojo--sapaan Jonatan kalah dari Leong dengan skor 13-21, 21-16, 12-21 dalam tempo 62 menit. Jojo sempat bangkit pada gim kedua, tapi selalu kesulitan ketika memainkan gim pertama dan ketiga.
Statistik tournamentsoftware.com menunjukkan, Jojo tak pernah menyalip perolehan poin Leong, baik pada gim pertama maupun gim ketiga. Kemudian, Jojo juga baru bisa memenangkan gim kedua ketika membalikkan keadaan pada poin-poin terakhir.
Hasil ini cukup mengejutkan karena Jojo berstatus unggulan ketiga, sedangkan Leong merupakan peserta nonunggulan yang tampil dari fase kualifikasi. Tapi, Jojo memang belum pernah bentrok dengan Leong di turnamen sebelumnya.
"Pada laga ini, saya tidak bisa mengontrol permainan dengan baik. Saya bermain kurang tenang dalam menerapkan strategi permainan," ungkap Jojo dalam jumpa pers seusai laga seperti tertuang dalam rilis Tim Media & Humas PBSI.
Hasil pertandingan sekaligus mejadi tren negatif lanjutan Jojo seusai menjuarai All England dan Badminton Asia Championships 2024. Pada turnamen sebelumnya di Singapore Open 2024, Jojo juga tersingkir di babak pertama setelah kalah dari wakil Taiwan Chou Tien Chen (17-21, 6-21).
"Jujur, tidak puas dengan performa saya dalam dua turnamen terakhir. Saya merasa di saat menghadapi turnamen penting, performa saya malah menurun, bermain terburu-buru, dan kurang tenang menerapkan strategi," ujar Jojo yang bertengger di ranking tiga tunggal putra dunia.
"Kadang ada hal-hal lain di luar pertandingan seperti kondisi angin, dan faktor lainnya yang membuat saya tidak bermain maksimal. Saya rasa hal itu menjadi pembelajaran buat saya," tambahnya menutup.
Dengan gugurnya Jojo, artinya habis sudah wakil tunggal putra tuan rumah di babak pertama Indonesia Open 2024. Sebab, tren negatif serupa juga dialami Chico Aura Dwi Wardoyo dan Anthony Sinisuka yang memainkan babak pertama pada sehari sebelumnya.
Kala itu, Chico disingkirkan wakil Taiwan Kantaphon Wangcharoen (16-21, 9-21), sedangkan Ginting kalah dari tunggal putra Jepang Kenta Nishimoto (21-17, 11-21, 8-21).