Blinken: AS Prihatin dengan Tuduhan PM Kanada terhadap India

Menlu AS Antony Blinken. (Bing Guan/Pool Photo via AP)

Blinken: AS Prihatin dengan Tuduhan PM Kanada terhadap India

Medcom • 23 September 2023 19:43

Washington: Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan, Washington sangat prihatin dengan pernyataan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau yang menuduh India diduga terlibat dalam pembunuhan seorang aktivis Sikh bernama Hardeep Singh Nijjar. Blinken menekankan pentingnya bagi India untuk bekerja sama dengan Kanada dalam penyelidikan pembunuhan tersebut.

Dalam konferensi pers pada Jumat kemarin, Blinken mengatakan bahwa AS telah bekerja sama langsung dengan Pemerintah India mengenai isu ini. Ia menegaskan bahwa hal paling produktif dari semua ini adalah penyelesaian penyelidikan kematian Nijjar.

Terhitung sejak awal pekan ini, hubungan antara India dan Kanada semakin runyam menyusul tuduhan eksplosif PM Trudeau mengenai "potensi" keterlibatan agen-agen asal India dalam pembunuhan Nijjar di British Columbia pada 18 Juni lalu. Nijjar telah ditetapkan India sebagai seorang teroris sejak 2020.

Sebagai pemimpin Pasukan Macan Khalistan (KTF) yang dilarang, Nijjar adalah salah satu teroris paling dicari di India, yang kepalanya diberi hadiah uang tunai sebesar Rs 10 lakh. Ia ditembak mati pihak tak dikenal di wilayah Surrey.

Nijjar dilabeli teroris karena berusaha mendirikan wilayah merdeka bernama Khalistan di Punjab, India.

Atas tuduhan Kanada, India marah dan menyebutnya sebagai sesuatu yang tak masuk akal dan memiliki tujuan tertentu. Pemerintah India telah mengusir seorang diplomat senior Kanada sebagai tindakan balas dendam atas pengusiran pejabat India di Ottawa.

Ketegangan India-Kanada

Menanggapi pertanyaan tentang tuduhan Trudeau terhadap India, Blinken berkata: "Izinkan saya mengatakan beberapa hal tentang ini. Pertama, kami sangat prihatin dengan tuduhan yang dilayangkan Perdana Menteri Trudeau."

"Kami telah berkonsultasi secara erat dengan rekan-rekan kami di Kanada, dan tidak hanya berkonsultasi, berkoordinasi dengan mereka mengenai masalah ini. Dan dari sudut pandang kami, sangat penting bagi penyelidikan Kanada untuk dilanjutkan dan penting bagi India untuk bekerja sama dengan Kanada dalam penyelidikan ini," sambungnya, dikutip dari One India, Sabtu, 23 September 2023.

Blinken menambahkan, pihaknya ingin melihat akuntabilitas, dan hal terpenting adalah agar penyelidikan berjalan sebagaimana mestinya dan mengarah pada suatu hasil.

Terhadap pertanyaan mengenai laporan bahwa Presiden AS Joe Biden secara pribadi mengangkat masalah ini kepada Perdana Menteri India Narendra Modi, ia menolak untuk memberikan keterangan lanjutan.

"Saya tidak akan mengkarakterisasi atau berbicara tentang percakapan diplomatik yang kita lakukan," tegas Blinken. (Hillary Sitohang)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)