BCA Bakal Buyback Rp5 Triliun, Catat Tanggalnya!

Ilustrasi. Foto: dok MI/Usman Iskandar.

BCA Bakal Buyback Rp5 Triliun, Catat Tanggalnya!

Ade Hapsari Lestarini • 27 October 2025 12:50

Jakarta: PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) berencana melakukan pembelian kembali saham perseroan yang telah dikeluarkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Rencana ini dilakukan dalam rangka mendukung stabilitas harga saham di BEI.

Jumlah nilai buyback adalah sebesar-sebesarnya Rp5 triliun. Jumlah saham yang akan dibeli kembali oleh perseroan tidak akan melebihi 20 persen dari modal disetor perseroan. Serta saham yang beredar (free float) setelah pelaksanaan buyback tidak akan menjadi kurang dari 7,5 persen dari modal disetor perseroan.

Melansir keterbukaan informasi BEI, Senin, 27 Oktober 2025, pelaksanaan buyback ini tidak memiliki dampak material bagi kinerja keuangan dan kegiatan usaha perseroan.
 


Periode buyback BCA


Adapun periode buyback (pembatasan jangka waktu buyback) terhitung sejak 22 Oktober 2025 sampai dengan 19 Januari 2026, yaitu maksimum selama periode tiga bulan terhitung sejak tanggal Keterbukaan Informasi (20 Oktober 2025). Kecuali diakhiri lebih cepat oleh Perseroan sebelum 19 Januari 2026 dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku.


Ilustrasi. Foto: Freepik

Buyback akan dilakukan di BEI melalui pasar reguler dan hanya akan dilakukan melalui PT BCA Sekuritas. Pelaksanaan buyback akan mengikuti ketentuan lainnya sesuai POJK No. 13/2023 dan POJK No. 29/2023.

Buyback akan dilakukan pada harga yang dianggap baik dan wajar oleh perseroan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku, dengan harga buyback maksimum adalah Rp9.200 per lembar saham.
   

Perkiraan jumlah nominal saham


Maksimal jumlah pembelian kembali saham perseroan adalah setara dengan nilai pembelian yang sebanyak-banyaknya Rp5 triliun, yang sudah termasuk biaya perantara pedagang efek dan biaya lain yang berkaitan dengan buyback. Sesuai dengan POJK 13/2023, jumlah saham yang akan dilakukan buyback tidak akan melebihi 20 persen dari modal disetor perseroan.

Dalam pelaksanaan buyback, perseroan akan menggunakan dana sendiri dan bukan dari pinjaman. Hasil pelaksanaan buyback akan dicatat sebagai saham tresuri sebagai pengurang ekuitas perseroan.

Adapun per Senin, 27 Oktober 2025, harga saham BBCA terpantau berada di level Rp8.275 per saham. Harga BBCA saat pembukaan diperdagangkan di posisi Rp8.315, serta sempat menyentuh level tertinggi di posisi Rp8.425 per saham, dan level terendah di Rp8.200 per saham.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Ade Hapsari Lestarini)