Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Ferdinal Asmil di Padang, Senin, 21 Juli 2025.
Bonar Harahap • 21 July 2025 21:02
Padang: Sebanyak 1.700 titik api atau hotspot ditemukan di Sumatra Barat, periode, Mei-Juli 2025. Menurut Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Ferdinal Asmil, titik api terbanyak ditemukan di Kabupaten Limapuluh Kota dan Kabupaten Solok.
"Hari ini masih ditemukan hotspot di Kabupaten Limapuluh Kota dan Kabupaten Solok," ujar Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Ferdinal Asmil di Padang, Senin, 21 Juli 2025.
Data BMKG Bandara Internasional Minangkabau, di Kabupaten Padang Pariaman, mencatat ada 122 hotspot yang terpantau hari ini. Sebanyak 88 titik kondisi rendah, 15 titik kondisi sedang dan 19 titik dengan kondisi yang tinggi
Menurut Ferdinal, hotspot atau titik api di wilayah Sumatra Barat meliputi, Kabupaten Limapuluhkota, Kabupaten Solok, Kabupaten Tanahdatar, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Dharmasraya dan Kabupaten Pesisir Selatan.
"Sejak Mei -Juli 2025, terjadi peningkatan signifikan hotspot atau titik api, karena musim panas. Periode itu ditemukan 1.700 titik api, diantaranya terdapat titik panas dan kebakaran lahan," ujarnya.
Baca: Bangka Belitung Dikepung 77 Titik Panas |