Terjerat Sejumlah Kasus, Trump Bertekad Akhiri Praktik 'Mempersenjatai' Hukum

Presiden ke-47 Amerika Serikat Donald Trump saat berpidato di acara pelantikan di Rotunda Gedung Capitol, Washington, Senin, 20 Januari 2025. (YouTube / Donald J Trump)

Terjerat Sejumlah Kasus, Trump Bertekad Akhiri Praktik 'Mempersenjatai' Hukum

Willy Haryono • 21 January 2025 00:42

Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) yang baru dilantik, Donald Trump, menyampaikan pidato pelantikannya di Rotunda Gedung Capitol di Washington DC, Senin, 20 Januari 2025. Trump menyampaikan berbagai hal, termasuk seputar penegakan hukum di Negeri Paman Sam.

Sebagai presiden, Trump bertekad mengakhiri praktik ‘mempersenjatai’ Departemen Kehakiman yang diklaimnya selama ini telah digunakan untuk menyerang dirinya secara pribadi.

Trump merujuk pada sejumlah kasus hukum yang dilayangkan kepada dirinya saat Joe Biden masih menjadi presiden AS.

“Keseimbangan keadilan akan dipulihkan. Praktik mempersenjatai Departemen Kehakiman yang jahat, kejam, dan tidak adil akan diakhiri,” tegas Trump.

Di awal pidato, Trump mengatakan bahwa zaman keemasan di AS sudah dimulai sejak dirinya dilantik. Ia juga mengatakan Amerika Serikat akan menjadi negara yang diidam-idamkan oleh setiap negara di dunia ini.

Acara pelantikan Trump dipindahkan ke dalam ruangan di Rotunda karena suhu dingin berbahaya di Washington DC. Peristiwa serupa pernah terjadi di acara pelantikan Ronald Reagan sebagai presiden AS pada 1985.

Trump akan kembali memimpin Amerika Serikat selama empat tahun ke depan. Sejumlah perintah eksekutif akan segera ia terapkan usai dilantik, termasuk soal perbatasan.

Baca juga:  Trump: Zaman Keemasan Amerika Serikat Dimulai Sekarang

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)